Meme Dancing Coffin Pallbearer Kini Dibuat Versi Miniaturnya Oleh Perusahaan Hong Kong

- 26 April 2020, 17:00 WIB
Miniatur pallbearer yang sedang melakukan dancing coffin sebagai bagian dari prosesi pemakaman
Miniatur pallbearer yang sedang melakukan dancing coffin sebagai bagian dari prosesi pemakaman /Lad Bible

PIKIRAN RAKYAT – Akhir-akhir ini media sosial sering diramaikan oleh meme dan video singkat yang menampilkan tarian pallbearer saat tengah membawa peti mati yang dikenal dengan “dancing coffin”.

Rupanya tarian tersebut merupakan bagian dari prosesi pemakaman yang telah menjadi tradisi di Ghana sejak dulu.

Pallbearer sendiri bahkan telah menjadi profesi dengan kemampuan dansa yang baik sekaligus tenaga yang kuat untuk mengangkat peti mati berisi jenazah dari rumah duka hingga ke lokasi pemakaman.

Baca Juga: Foto Hewan Terapkan Social Distance Jadi Sindiran Bagi Manusia yang Masih Berkerumun

Saking viralnya kini potret pallbearer dengan korea dancing coffin itu dibuat dalam versi miniatur yang sangat mirip dengan wujud aslinya mulai dari tuksedo para pallbearers, peti mati hingga formasi yang biasanya disesuaikan dengan permintaan pihak keluarga yang ditinggalkan.

Dikutip Pikiranrakyat-bekasi.com dari Lad Bible, sebuah perusahaan yang berbasis di Hong Kong menciptakan miniatur pallbearer yang dibanderol mulai dari 40-49 dollar AS atau setara dengan Rp 616.000-754.600, tergantung dari formasi para pallbearer.

Paket A terdiri dari tujuh pallbearer dengan satu peti mati dijual seharga Rp 754.000 sedangkan Paket B yang hanya terdiri dari lima pallbearer dan satu peti mati dijual dengan harga Rp 616.000.

Baca Juga: Di Tengah Ketegangan dengan Tiongkok, Trump dan Jokowi Setuju Kerjasama Tangani Corona

Namun uniknya untuk Paket B, empat orang pallbearer dibuat dengan koreaografi yang sedang merangkak menahan peti di punggung mereka sedangkan satu orang lagi memimpin di depan berdiri tegak membawa tongkat mayoret berwana dengan bendera Ghana di bagian tengahnya.

Sementara itu masyarakat Ghana mempercayai bahwa saat ada warga yang meninggal dunia mereka menggelar upacara pemakaman yang cukup meriah sebagai bentuk penghormatan terakhir agar arwahnya merasa bahagia dan tenang.

Halaman:

Editor: Billy Mulya Putra

Sumber: Ladbible


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Pemilu di Daerah

x