Usai Ditutup 2 Bulan Akibat Pandemi, Sejumlah Produk Kulit di Malaysia Dipenuhi Jamur

- 12 Mei 2020, 11:04 WIB
FOTO sejumlah barang berbahan kulit rusak dipenuhi jamur di salah satu toko di Sabah, Malaysia.*
FOTO sejumlah barang berbahan kulit rusak dipenuhi jamur di salah satu toko di Sabah, Malaysia.* /Facebook Nex Nazeum/

Baca Juga: Daging Babi Disamarkan sebagai Daging Sapi Beredar di Bandung Jelang Lebaran, Penjual Ditangkap  

Salah satu akun Facebook Nex Nezeum mengunggah beberapa foto tersebut.

Dikutip Pikiranrakyat-bekasi.com dari World Of Buzz, foto tersebut diambil di salah satu pusat perbelanjaan di Sabah, Malaysia, yang sudah dua bulan tidak beroperasi karena dampak pandemi corona.

Sejak 18 Maret 2020, sebagian besar area publik termasuk mal dan pertokoan tutup untuk mengikuti aturan pemerintah setempat.

Selama kebijakan itu diberlakukan, semua karyawan dirumahkan sehingga tidak ada yang bisa mengontrol kondisi toko.

Baca Juga: Emosi Saat Tahu Anaknya Diperkosa, Ayah di Bekasi Tega Bunuh Tetangganya dengan Linggis 

Akibatnya barang-barang yang ada di toko menjadi tidak terawat sehingga mengalami kerusakan.

Tentunya ini sangat merugikan bagi sejumlah pengusaha karena produk mereka tidak bisa dipakai kembali.

Tak sedikit dari barang-barang itu merupakan keluaran brand ternama, yang harga produknya tentu tak murah.

Sejumlah permukaan sepatu dan tas tampak rusak dipenuhi jamur.

Halaman:

Editor: M Bayu Pratama

Sumber: World of Buzz


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x