Transgender Jadi Wali Kota di Prancis, Cetak Sejarah Pertama Kali

- 27 Mei 2020, 12:58 WIB
WALI Kota Tilloy-Lez Marchienes, Prancis Marie Cau baru saja dilantik pada Minggu, 24 Mei 2020.*
WALI Kota Tilloy-Lez Marchienes, Prancis Marie Cau baru saja dilantik pada Minggu, 24 Mei 2020.* /Euro News/

PIKIRAN RAKYAT - Sebuah kota kecil di Prancis membuat sejarah baru pada Minggu, 24 Mei 2020 setelah melantik wali kota transgender pertama di dunia.

Dikutip Pikiranrakyat-bekasi.com dari situs Euro News, pada Rabu, 27 Mei 2020, Marie Cau, seorang transgender di Prancis, terpilih sebagai Wali Kota Tilloy-Lez Marchienes.

Ia adalah wali kota transgender pertama di Perancis. Para aktivis menyebut kemenangan Marie Cau sebagai sebuah terobosan.

Baca Juga: Kasus Positif Virus Corona Meningkat, Puluhan Ribu Pengungsi Rohingya Dikarantina di Bangladesh 

Usai menerima selempang kehormatan, Cau berjanji bakal meningkatkan kondisi lingkungan dan sosial di kota yang dipimpinnya.

Cau secara meyakinkan merengkuh kemenangan dalam satu ronde pada pemilihan umum kepala daerah di Perancis pada 15 Maret lalu.

Manifesto "Deciding Together" yang diusungnya mendapatkan suara mayoritas, dari total 550 di kota yang berbatasan dengan Belgia itu.

Pelantikan politisi 50 tahun itu dilaksanakan dua bulan setelah pemilu, normalnya adalah lima hari namun hal itu tidak terjadi karena adanya wabah virus corona.

Baca Juga: TKA Tiongkok Dikabarkan Kibarkan Benderanya di Maluku Utara Sebab Tidak Takut Jokowi, Simak Faktanya 

Halaman:

Editor: M Bayu Pratama

Sumber: Euro News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x