Tidak Hanya di Lautan, Tiongkok Berencana Kuasai Ruang Angkasa dengan Bangun Stasiun Pada Tahun 2023

- 29 Mei 2020, 21:46 WIB
ILUSTRASI stasiun luar angkasa.*
ILUSTRASI stasiun luar angkasa.* /CMSA/

Misi tersebut akan dilakukan dengan mengggunakan Long March 5B, Long March 2F, dan Long Lauch 7 peluncuran kendaraan.

Tiongkok juga direncanakan akan meluncurkan misi Marswen-1 Mars pada bulan Juli mendatang dan sampel bulan Chang'e-5 kembali pada kuartal keempat sebelum melanjutkan untuk meluncurkan modul inti stasiun ruang angkasa.

Stasiun tiga modul, 66-metrik-ton ruang angkasa akan menampung tiga astronot selama enam bulan rotasi.

Baca Juga: UU Keamanan Nasional Disahkan Tiongkok, Hong Kong Kecam AS agar Tidak Ikut Campur 

Eksperimen ini direncanakan meliputi proyek-proyek internasional seperti di bidang astronomi, kedokteran ruang, ilmu kehidupan ruang, bioteknologi, fisika fluida gaya berat mikro, pembakaran gaya berat mikro, dan teknologi luar angkasa.

Pos terdepan akan mengorbit di antara 340-450 kilometer selama setidaknya 10 tahun. Kecenderungan orbital akan sekitar 43 derajat untuk memungkinkan peluncuran kru ke stasiun dari Jiuquan di Gurun Gobi.

Stasiun ini berpotensi diperluas menjadi enam modul, menggunakan modul cadangan yang jelas.

Baca Juga: AS dan Negara Sekutu Mengutuk Tiongkok Atas Pengesahan Undang-undang Keamanan Nasional Hong Kong 

Seleksi astronot baru dimulai bulan Juli 2020

Gelombang ketiga astronot akan dipilih pada Juli 2020, kata astronot Wang Yaping.

Halaman:

Editor: M Bayu Pratama

Sumber: Space News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Pemilu di Daerah

x