Digerogoti Krisis Nasional, Rusia, Tiongkok, Iran dan Turki Nantikan Kemunduran Kekuasaan AS

- 3 Juni 2020, 21:50 WIB
PARA demonstran melakukan aksi protes atas kematian pria berkulit hitam George Floyd di Trafalgar Square, London, Inggris pada Minggu, 31 Mei 2020.*
PARA demonstran melakukan aksi protes atas kematian pria berkulit hitam George Floyd di Trafalgar Square, London, Inggris pada Minggu, 31 Mei 2020.* /The Guardian/

Mantan Presiden Iran baru-baru ini mengemukakan pendapatnya mengenai kekuasaan Amerika Serikat yang mulai mengalami kemunduran. Ia menyebut Iran tengah mempersiapkan skenario perlawanan untuk melawan arogansi Amerika Serikat.

Sejak Islamic Revolutionary Guard Corps berdiri tahun 1979 lalu, alarm perang dunia ketiga sempat muncul antara Amerika Serikat dan Uni Soviet saat itu tahun 1980an kabarnya mengundang kekalahan di tubuh blok barat sehingga memicu kebangkitan politik Islam yang berakar di Tehran dan selanjutnya di Ankara.

Tiongkok kini gencar mendorong India untuk membuat sederet aksi perlawanan terkait sengketa wilayah perbatasannya. Lalu mendorong Iran untuk mulai mengirim tanker ke Venezuela.

Sedangkan Rusia didukung untuk mengirim pesawat tempur ke Libya dan Suriah yang belakangan diduduki Amerika Serikat.

Baca Juga: Luhut Binsar Pandjaitan Dikabarkan Meminta Petani Setop Tanam Sayur demi Tiongkok, Simak Faktanya 

Sementara itu Juru Bicara Kremlin Dmitry Peskov mengatakan bahwa Amerika Serikat kini dilanda masalah besar yang bertubi-tubi, berurusan dengan masalah yang disebabkan oleh anggota kepolisian di Minneapolis serta kasus virus corona yang masih sulit dikendalikan.

Peskov juga mengatakan dirinya sangat bersyukur karena masalah serupa tak dialami Rusia.***

Halaman:

Editor: M Bayu Pratama

Sumber: Jerussalem Post


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x