Sikapi Pembantaian di Bucha, Paus Fransiskus Cium Bendera Lusuh Ukraina

- 8 April 2022, 02:30 WIB
Paus Fransiskus mencium bendera Ukraina yang dikirim langsung dari tempat pembantaian warga sipil di Bucha, Rabu, 6 April 2022.
Paus Fransiskus mencium bendera Ukraina yang dikirim langsung dari tempat pembantaian warga sipil di Bucha, Rabu, 6 April 2022. /Reuters/Remo Casilli/

PR BEKASI - Paus Fransiskus mengecam pembantaian di Bucha, dan lantas mencium bendera Ukraina yang sudah lusuh 

“Berita terbaru dari perang di Ukraina, bukannya membawa kelegaan dan harapan, malah membawa kekejaman baru, seperti pembantaian Bucha,” katanya di akhir audiensi yang dia laksanakan di Vatikan. 

Dia menyatakan, kekejaman yang semakin menghebohkan, juga diderita warga sipil, perempuan, dan anak-anak yang tak berdaya. 

Baca Juga: Jadwal Korea Open 2022 Hari Ini Kamis 7 April 2022, Sembilan Wakil Indonesia Berlaga di Babak 16 Besar

“Mereka adalah korban yang darah tak berdosanya berteriak ke langit dan memohon: 'Hentikan perang ini! Biarkan senjata diam! Berhenti menabur kematian dan kehancuran'," kata Fransiskus.

Paus kemudian mengangkat bendera Ukraina yang ternoda dan mengundang sekelompok anak-anak pengungsi Ukraina, ditemani oleh dua wanita untuk bergabung dengannya di podium. 

Dia melipat bendera dan menciumnya.   

Baca Juga: Dugaan Beli Konten Porno Dea OnlyFans, Marshel Widianto Diperiksa Penyidik Kamis, 7 April 2022

“Anak-anak ini harus mengungsi dan datang ke negeri asing. Ini salah satu buah perang,” katanya. 

"Jangan lupakan mereka, dan jangan lupakan rakyat Ukraina."

Halaman:

Editor: Gita Pratiwi

Sumber: Reuters


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x