Network
PR BEKASI - Patung kayu ibu negara Amerika Serikat (AS), Melania Trump dibakar di dekat kampung halamannya di Sevnica, Slovenia pada malam Sabtu, 4 Juli 2020.
Pembakaran patung Melania Trump itu terjadi pada saat warga Amerika merayakan Hari Kemerdekaan AS.
Dikutip Pikiranrakyat-bekasi.com dari New York Daily News Kamis, 7 Juli 2020 Brad Downey (39) seorang seniman Amerika yang menetap di Berlin, Jerman mengatakan bahwa ia diberi tahu sehari setelah pembakaran.
Baca Juga: Ekstradisi Maria Pauline Pembobol Bank BNI sebagai Utang Balas Jasa Serbia ke Indonesia
"Saya ingin tahu mengapa mereka melakukannya," kata Downey.
Sementara itu, di Washington, Melania Trump tidak segera menanggapi pembakaran patungnya tersebut.
Dalam beberapa minggu terakhir, Donald Trump telah mengeluarkan ancaman untuk mengambil tindakan keras pada siapa pun yang menghancurkan atau merusak monumen bersejarah AS, ketika aktivisme politik melawan ketidakadilan rasial telah melanda seluruh AS.
Baca Juga: Cek Fakta: Kemenangan Jokowi Dikabarkan Dibatalkan Usai MA Kabulkan Gugatan Hasil Pilpres 2019
Sang pematung, Brad Downey mengatakan ia telah mengajukan laporan kepada polisi dan ingin mewawancarai orang yang telah membakar patung Melania Trump.
"Penyelidikan kasus ini belum selesai sehingga kami tidak dapat mengungkapkan rincian karena kepentingan prosedur lebih lanjut," kata juru bicara kepolisian Alenka Drenik.
