Lapisan Es Seluas Inggris di Antartika Kritis, Sebagian Dunia Diprediksi Akan Tenggelam Cepat

- 18 September 2020, 06:14 WIB
Penampakan Benua Antartika dari satelit.
Penampakan Benua Antartika dari satelit. /NASA's Scientific Visualization Studio

R BEKASI - Thwaites, bongkahan es atau biasa juga disebut gletser dengan ukuran sebesar negara Inggris di Antartika Barat mencair dengan kecepatan cukup tinggi dan membuat para ilmuwan khawatir.

Pencairan esnya kurang lebih sekitar setengah mil (800 meter) per tahunnya. Para ilmuwan memperkirakan gletser akan kehilangan semua esnya dalam waktu sekitar 200 hingga 600 tahun.

Ketika gletser Thwaites kehilangan semua esnya, kondisi tersebut akan menaikkan permukaan laut global sekitar 0.5 meter. Tapi kenaikan permukaan laut tidak berhenti sampai di situ. Karena hal-hal buruknya akan terjadi setelah es itu mencair.

Baca Juga: Temuan Baru, Bareskrim Ungkap Ada Unsur Kesengajaan dalam Insiden Kebakaran Gedung Kejagung

Saat ini, gletser bertindak sebagai penyangga antara pemanasan laut dengan gletser lainnya. Pencairan atau menyusutnya gletser ini dapat menurunkan massa es di sekitarnya terutama di Antartika Barat.

Selain itu, proses pencairan ini ternyata akan menaikkan permukaan laut hampir setinggi 3 meter dan ini akan menyebabkan banyak wilayah pesisir termasuk bagian dari Kota New York, Miami, dan Belanda tenggelam.

Dan yang lebih mengerikan lagi jika seluruh lapisan es Antartika mencair, para ilmuwan memperkirakan permukaan laut akan naik setinggi 60 meter dan akan menenggelamkan seluruh daratan dan penduduk bumi.

"Ini merupakan perubahan besar yang mengerikan dan dapat membuat garis pantai baru," ucap David Holland, profesor ilmu atmosfer di Universitas New York selaku penyumbang penelitian Gletser Thwaites Internasional sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari Science Alert, Jumat, 18 September 2020.

Baca Juga: Indonesia Tak Ubah Posisi Tentang Palestina, Meski UEA dan Bahrain Sepakat Normalisasi dengan Israel

Halaman:

Editor: M Bayu Pratama

Sumber: Science Alert


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x