Bencana Longsor Sumedang, Kepala BNPB Berharap Warga Mau Direlokasi

- 10 Januari 2021, 18:58 WIB
Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Doni Monardo.
Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Doni Monardo. /bnpb.go.id

PR BEKASI - Bencana tanah longsor terjadi di Desa Cihanjuang, Kecamatan Cimanggung, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat pada Sabtu, 9 Januari 2021 kemarin.

Diketahui bahwa hingga saat ini sejumlah pihak terkait tengah melakukan pencarian korban yang masih tertimbun tanah dan puing bangunan.

Sehingga, saat ini belum dapat dipastikan berapa jumlah korban dan bagaimana kondisi korban tersebut.

Sementara itu, Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Doni Monardo berharap warga yang tinggal di sekitar daerah longsor tersebut mau direlokasi.

Baca Juga: Basarnas Terima 3 Kantong Serpihan Pesawat dan 5 Kantong Potongan Tubuh Korban Sriwijaya Air SJ182

"Kami harapkan ada kesadaran masyarakat di wilayah lokasi bencana untuk bersedia direlokasi," kata Doni saat meninjau daerah yang terdampak tebing longsor di Desa Cihanjuang, dikutip oleh Pikiranrakyat-Bekasi.com dari Antara pada Minggu, 10 Januari 2021.

Menurutnya, warga yang tinggal di daerah tersebut sebaiknya pindah ke tempat lain yang lebih aman dari bencana alam.

"Kalau kawasan itu sudah diputuskan zona merah, masyarakat harus ikhlas melepaskan rumah dan tanahnya untuk direlokasi di tempat yang baru," katanya.

Baca Juga: Black Box Sriwijaya Air SJ182 Teridentifikasi, Panglima TNI Sebut Kemungkinan Segera Bisa Diangkat

Halaman:

Editor: Puji Fauziah

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Pemilu di Daerah

x