Network
PR BEKASI - Gubernur Jawa Barat (Jabar) Ridwan Kamil mengatakan bahwa kawasan Rebana Metropolitan akan segera mendapatkan restu dari pemerintah.
Izin terkait metropolitan rebana itu akan didapat setelah adanya sinyal baik, dan akan segera mengantongi peraturan presiden (perpres).
Sehingga nantinya, dengan adanya perpres, pemerintah pusat akan otomatis mendukung penuh metropolitan rebana.
Baca Juga: Kawasan Metropolitan Rebana Segera Mengudara, Ridwan Kamil: Lahir dengan Konsep Life, Work, and Play
Terutama, dalam meningkatkan pertumbuhan ekonomi dan investasi di Pulau Jawa khususnya Jabar.
“Kami akan memberikan perpres pengembangan wilayah metropolitan rebana oleh Presiden Jokowi," kata Ridwan Kamil, dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari Humas Pemprov Jabar.
"Ini merupakan dasar hukum bahwa APBN akan all out untuk membantu,” sambungnya.
Baca Juga: Gawat! Ridwan Kamil sebut Rumah Sakit di Kabupaten Garut Mulai Kehabisan Oksigen
Gubernur Jabar mengatakannya saat telekonferensi Pelepasan Tim Jelajah Metropolitan Rebana II di Gedung Pakuan, Kota Bandung, Senin 28 Juni 2021.
Perpres Metropolitan Rebana ini mengikuti Perpres KEK Lido yang ada di Kabupaten Sukabumi.
Dengan demikian, pembangunan antara Jabar utara dan selatan akan menjadi seimbang.
Baca Juga: Ridwan Kamil Klaim Jawa Barat Bebas Zona Merah Covid-19
“Nantinya akan digabung dengan Perpres Jabar selatan," ucapnya.
"Kalau wilayah Rebana sebagai ikon, sedangkan Jabar selatan adalah pengalaman,” sambungnya.
Lahirnya kawasan Metropolitan Rebana ini adalah demi meningkatkan daya saing di masa yang akan datang.
Baca Juga: Ringankan Beban Rumah Sakit, Ridwan Kamil Dorong Desa atau Kelurahan di Jabar Punya Ruang Isolasi
Yang nantinya akan berdampak pada pertumbuhan investasi dan pertumbuhan ekonomi nasional.
Tidak ketinggalan juga demi mendukung instrumen percepatan pembangunan ekonomi khususnya di Pulau Jawa, terutama Jabar.
“Kawasan Rebana berdasarkan rekapitulasi program prioritas," ucap pria yang akrab disapa Kang Emil ini.
Baca Juga: Ringankan Beban Rumah Sakit, Ridwan Kamil Dorong Desa atau Kelurahan di Jabar Punya Ruang Isolasi
"Terdapat total 81 proyek prioritas dengan nilai Rp234,59 triliun, pembiayaan terdiri dari APBN, APBD, swasta BUMN/BUMD,” sambungnya.
Diketahui bersama, saat ini telah tersedia 13 kawasan yang dikembangkan kawasan perindustrian.
Antara lain Cipali Subang barat, Cipali Subang timur, Cipali Indramayu, dan Buton.
Baca Juga: Indro Warkop Umumkan Positif Covid-19, Ridwan Kamil: Semoga Lekas Pulih Wahai Panutan Kami
Ditambah Kertajati, Jatiwangi, Cirebon, Krangkeng, Tukdana, Balongan, Losarang, Patrol dan Patimban.
“Nah itu singkatannya. Mungkin suatu hari nanti lapangan pekerjaan akan hadir di kawasan Metropolitan Rebana," tuturnya.
"Dengan sebuah wilayah yang canggih semuanya hi-tech. Itulah warisan saya bagian Jabar utara," sambungnya.
Baca Juga: Indro Warkop Umumkan Positif Covid-19, Ridwan Kamil: Semoga Lekas Pulih Wahai Panutan Kami
Sehingga, Kang Emil berpesan kepada kepala daerah jangan berpikir sektoral tapi juga berpikir integrasi.
Menurut Gubernur, Metropolitan Rebana mendongkrak perekonomian hingga 7,16 persen.
Membuka peluang 4,39 juta lapangan pekerjaan dan meningkatkan investasi hingga 7,77 persen.
