Network
PR BEKASI - Bulog cabang Indramayu, Jawa Barat, mulai menyalurkan 1.225 ton bantuan sosial (bansos) PPKM berupa beras bagi keluarga penerima manfaat (KPM).
Penyaluran beras tersebut dibagikan kepada yang terdaftar dalam program keluarga harapan (PKH) dan bantuan sosial tunai (BST).
Hal tersebut disampaikan Kepala Pimpinan Kantor Cabang Bulog Indramayu Dadan Irawan.
Baca Juga: Sebaran Wilayah di Jawa Barat yang Terapkan PPKM level 3-4 hingga 25 Juli 2021, Berikut Daftarnya
"Kita sudah mulai salurkan bantuan beras PPKM 2021, dengan menyasar 122.585 KPM," kata Dadan Irawan.
Bantuan beras PPKM sudah mulai disalurkan sejak Senin, 19 Juli 2021 dengan masing-masing menerima sebanyak 10 kilogram beras medium.
Ia mengatakan bantuan diserahkan secara bertahap dan ditargetkan pada 16 Agustus 2021, semua sudah terdistribusikan kepada KPM terdaftar.
Baca Juga: PPKM Darurat Diganti PPKM Level 4, Fadli Zon: Istilah Ini Tak Jelas Kriterianya dan Terkesan Asal-asalan
"Bantuan beras per KPM menerima 10 kilogram dan kita salurkan hingga 16 Agustus 2021," tuturnya sebagaimana dikutip PikiranRakyat-Bekasi.com dari Antara pada Kamis, 22 Juli 2021.
Menurut Dadan, beras yang disalurkan kepada masyarakat dipastikan hasil pengadaan Bulog yang terbaru, sehingga kualitasnya bagus.
Ia menjelaskan saat ini beras yang tersedia di delapan gudang sudah mulai proses pengemasan.
Baca Juga: Demo Tolak PPKM Darurat di Bandung, Polisi: Lima Oknum Ditangkap karena Bawa Bom Molotov
Sebelumnya kemasan beras terdiri dari kemasan 50 kilogram, dan saat ini sedang di proses pengemasan 10 kilogram.
"Setelah selesai pengemasan hari itu juga didistribusikan kepada KPM," katanya.
Dadan menambahkan untuk stok beras di Bulog Indramayu masih sangat melimpah dan dapat dipastikan aman sampai beberapa bulan ke depan.
"Saat ini beras stok di Bulog Indramayu melimpah dan aman sampai bulan berikutnya," kata Dadan.***
