PR BEKASI - Jalan Raya utama yang menghubungkan Desa Mangunjaya di Kecamatan Tambun Selatan dengan Desa Satriajaya, Kecamatan Tambun Utara yang berada di Perumahan Graha Prima kondisinya sangat mengkhawatirkan.
Selain kondisi jalan juga kondisi jembataan saat ini retak dan amblas usai dilanda terjangan air deras banjir kemarin, sehingga tidak bisa dilintasi kendaraan roda empat atau lebih.
Penyebabnya, intensitas hujan yang tinggi membuat jembatan penghubung tersebut longsor kurang lebih sepanjang 200 meter akibat tergerus luapan banjir.
Baca Juga: Nurdin Abdullah Terjaring OTT KPK, Andi Arief: Introspeksi Bersama, Kita Ini Bangsa Apa
Baca Juga: Jual Beli Argumen SBY dan Moeldoko, Hersubeno Arief: Kalah Marwah Dibanding SBY
Baca Juga: Jabatan Politiknya Disebut Pemberian SBY, Marzuki Alie: Sesat Pikir, Kucing pun Bisa Menangis Bombay
Bagaimana tidak, sejak hujan deras yang mengguyur pada awal tahun kemarin menjadikan jembatan itu mengalami kerusakan cukup parah.
Karena tak kunjung diperbaiki, jembatan menjadi berlubang dan amblas yang membahayakan pengguna jalan.
Ditambah lagi, padatnya kendaraan yang melintas mulai dari kendaraan roda dua, roda empat hingga truk melebihi kapasitas jalan.
Pantauan dilapangan, titik jembatan itu ada di sebelah kiri menuju ke wilayah Desa Mangunjaya, Kecamatan Tambun Selatan.
Panjang kerusakan jembatan itu sekira 200 meter. Terlihat jalan aspal pada jembatan posisinya nyaris turun.
Terpantau sejumlah warga berjaga dan mengatur arus lalu lintas, sebab pengendara harus bergantian jika hendak melintasi jembatan.