PIKIRAN RAKYAT - Berdasarkan data yang dihimpun oleh Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kabupaten Bekasi, ada sebanyak 2.016 Warga Negara Asing (WNA) yang menjadi pekerja di Kabupaten Bekasi.
Seluruh WNA terasebut berasal dari negara-negara Asia seperti Jepang, Korea Selatan, dan Tiongkok.
“Menurut data tercatat 2.016 orang, yang berasal dari negara-negara Asia di antaranya Jepang, Korea Selatan, Republik Rakyat Tiongkok (RRT), dan beberapa negara lainnya,” kata Kepala Dinas Ketenagakerjaan Kabupaten Bekasi, Suhup.
Akibat mewabahnya virus corona yang pertama kali terdeteksi di Kota Wuhan, Tiongkok, Pemerintah Kabupaten Bekasi juga memeriksa kesehatan semjumlah karyawan WNA Tiongkok yang bekerja di PT MSU (Mahkota Sentosa Utama) dan PT CSCEC (China State Construction Engineering Corporation).
Dari hasil pemeriksaan, semua WNA dipastikan dalam keadaan sehat dan tidak ada satu pun penderita pneumonia akibat infeksi virus corona.
Atas upaya preventif yang dilakukan Dinas Kesehatan Kabupaten Bekasi bersama instansi terkait yang telah melakukan pemeriksaan kesehatan terhadap para pekerja asing di Kabupaten Bekasi, beberapa pengusaha hotel di sana pun mengapresiasinya.
“Kami mengapresiasi upaya yang telah dilakukan Pemerintah Daerah yang telah melakukan upaya-upaya untuk menangkal isu tersebut,” kata Eric Cho, salah seorang pengusaha hotel di Cikarang Selatan sebagaimana dikutip oleh Pikiranrakyat-Bekasi.com dari akun Instagram Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Bekasi @diskominfo_bekasikab.
Baca Juga: Tata Cara Isi Data Nomor Pendaftaran KIP Kuliah 2020