Network
PR BEKASI - Pemerintah Kota Bekasi terus berbenah dalam hal penataan ruas jalan di wilayahnya. Tidak hanya memperbaiki jalan yang berlubang, namun Pemkot juga membuat jalan baru dan melebarkan jalan yang telah ada.
Setelah melakukan rekayasa lalu lintas di simpang Jalan Baru Underpass sejak Selasa, 16 Juni 2020, Pemkot Bekasi akan kembali memberlakukan rekayasa lalu lintas di Jalan Pangeran Jayakarta.
Uji coba manajemen rekayasa lalu lintas berupa pemberlakuan sistem satu arah dari arah Teluk Buyung atau Stasiun Bekasi atau dari bawah fly over Summarecon menuju Pangeran Jayakarta akan dilakukan pada Jumat, 14 Agustus 2020 sejak pukul 9.00 WIB.
Baca Juga: Kasus COVID-19 Semakin Tinggi, Pemprov DKI Jakarta Buka Peluang Perpanjang PSBB Transisi Fase 1
Hal itu disampaikan Wakil Wali Kota Bekasi, Tri Adhianto Tjahyono melalui unggahan di Instagram pribadinya @mastriadhianto setelah meninjau langsung persiapan proses manajemen rekayasa lalu lintas tersebut.
"Biasanya jalan di sisi utara dan selatan digunakan dua arah. Kini mulai disosialisasikan pemberlakuan sistem tersebut untuk mengoptimalkan jalan di sisi selatan yang baru selesai dikerjakan. Sehingga nantinya pengendara hanya bisa berputar melalui jembatan-jembatan yang ada," ucap Tri Aadhianto.
"Harapannnya sistem satu arah di kawasan tersebut dapat mengurai kemacetan yang sering terjadi terlebih agar tidak ada lagi kendaraan parkir di bahu jalan. Diharapkan para pengendara untuk lebih tertib berlalu lintas," sambungnya.
Baca Juga: Lagi dan lagi, Poyek Kereta Cepat Jadi Dalang Banjir Setinggi Lutut di Tambun Selatan
Sepanjang jalan tersebut terdapat sejumlah akses ke kantor pemerintahan seperti Dinas Perhubungan, Dinas Kesehatan, Satpol PP, kantor Polres Metro Bekasi Kota, Kelurahan Harapan Mulya, dan Kelurahan Kalibaru.
