Update Kasus TPPO Jual Ginjal di Bekasi, Polisi: 12 Orang Jadi Tersangka Termasuk Oknum Polri dan Imigrasi

- 20 Juli 2023, 21:19 WIB
Polda Metro Jaya ungkap kasus update TPPO penjualan ginjal di Bekasi.
Polda Metro Jaya ungkap kasus update TPPO penjualan ginjal di Bekasi. /

PATRIOT BEKASI - Polda Metro Jaya menggelar pengungkapan kasus dugaan tindak pidana perdagangan orang (TPPO) di wilayah Bekasi Kamis, 20 Juli 2023.

Sebagaimana diinformasikan, kasus dugaan perdagangan orang di Bekasi ini memiliki motif lain yakni jual ginjal yang nantinya dikirimkan ke luar negeri.

Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Karyoto memimpin langsung pengungkapan tersebut yang didampingi Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Metro Jaya dan Polres Metro Bekasi.

Baca Juga: Terkait Ponpes Al Zaytun Undang Aktivis Yahudi, Ini Kata Netizen

Kapolda menyebut, total tersangka dalam kasus tersebut sebanyak 12 orang.

"Saat ini, tim menahan 12 tersangka," ungkap Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Karyoto dalam konferensi pers di Mapolda Metro Jaya, Kamis, 20 Juli 2023.

Karyoto menambahkan bahwa terungkap ada 12 tersangka dalam kasus ini yang ditangkap, dan mereka berasal dari sindikat.

Termasuk juga sindikat luar ataupun instansi yang ternyata terlibat dalam perdagangan internasional.

Baca Juga: Kronologi dan Motif Pelaku Pembunuhan Sopir Taksi Online di Cikarang, Ini Kata Polisi

"Sembilan tersangka sindikat dalam negeri, satu tersangka sindikat jaringan luar negeri, dua tersangka di luar sindikat, itu dari oknum instansi, oknum Polri ada," ujarnya dikutip Patriot Bekasi dari PMJ News Kamis, 20 Juli 2023.

Meski demikian menurut Karyoto, pihaknya masih melakukan pengembangan soal kasus TPPO tersebut.

Sebelumnya, Polsek Tarumajaya dan Polres Metro Bekasi mengungkap adanya kasus perdagangan orang yang memiliki modus mengambil ginjal korban untuk dikirim ke luar negeri.

Adapun lokasi kejadiannya di Perum Vila Mutiara Gading Jalan Viano IX Desa Setia Asih, Kecamatan Tarumajaya, Kabupaten Bekasi terbongkar pada Senin, 19 Juni 2023.***

Editor: M Hafni Ali

Sumber: PMJ News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah