Network
PATRIOT BEKASI - Sebagai aksi bentuk protes terhadap Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Bekasi, emak-emak di Desa Sukaindah, Sukakarya, Kabupaten Bekasi tanam pohon pisan di jalan berlubang.
Pasalnya, ruas jalan yang berada di Cabang Pulo Bambu - Sukakerta sering terjadi kecelakan dan memakan korban khususnya pengendara roda dua.
Nuryanah, perwakilan dari para demonstran mengaku sudah melayangkan aduan kepada Pemerintah setempat bahwa jalan tersebut sudah tidak layak dipakai.
"Sudah banyak aduan dari masyarakat tetapi kayaknya belum sampai kali, Bupati (Kabupaten Bekasi) belum mendengar ke sana kali yah," ujarnya dikutip Tim Patriot Bekasi dari Instagram @kabarnegri.
Baca Juga: Pom Mini Warung Madura Sebabkan Sejumlah Rumah Kebakaran di Kampung Kebon Kopi Cikut
Lanjut, ia mengatakan aksi bentuk protes dengan menanam pohon pisang di jalan berlubang tersebut sebagai simbol peringatan dan pemberitahuan kepada Pemda.
"Jadi saya bersama rekan-rekan ini ibarat memberikan pemberitahuan bahwa ini jalan sudah benar-benar tidak layak dipakai, sudah banyak korban, ini seperti kebun yang saya ingin tanami pohon pisang," ujarnya.***
