Perumahan Bekasi Kembali Banjir Setinggi 1.5 Meter, Cikeas Jadi Penyebabnya

- 25 Oktober 2020, 14:46 WIB
Foto udara banjir yang merendam perumahan Villa Jatirasa, Bekasi, Jawa Barat, Minggu 25 Oktober 2020. Banjir akibat luapan kali Cikeas dengan ketinggian 60 cm - 2 meter memasuki pemukiman warga pada Sabtu 24 Oktober 2020 pukul 23.00 WIB.
Foto udara banjir yang merendam perumahan Villa Jatirasa, Bekasi, Jawa Barat, Minggu 25 Oktober 2020. Banjir akibat luapan kali Cikeas dengan ketinggian 60 cm - 2 meter memasuki pemukiman warga pada Sabtu 24 Oktober 2020 pukul 23.00 WIB. /Antara/Fakhri Hermansyah

PR BEKASI - Selain wilayah DKI Jakarta, sebagian wilayah Jawa Barat juga mengalami musibah banjir, termasuk Kota Bekasi, Jawa Barat. 

Dikutip oleh Pikiranrakyat-Bekasi.com dari RRI pada Minggu, 25 Oktober 2020, banjir di sejumlah perumahan di Kota Bekasi pada Minggu, 25 Oktober 2020 dini hari disebabkan oleh hulu kali di Bekasi, Cileungsi dan Cikeas tidak mampu menampung debit air.

"(Banjir akibat luapan) Kali Bekasi ini ada dua hulu, hulunya itu Cileungsi dan Cikeas. Kita ini pertemuan hulu Cileungsi dan Cikeas. Ini hujan di hulu jam 16.00 WIB sudah mulai naik tinggi muka air," kata Kasi Rehabilitasi dan Rekonstruksi Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Bekasi, Hendra.

Baca Juga: Kabar Duka, Pangeran Brunei Darussalam Meninggal Dunia, Warga Diminta Pasang Bendera Setengah Tiang

Hendra juga mengatakan bahwa air mulai masuk ke permukiman pada sekira pukul 23.30 WIB dari rembesan tanggul.

"Ya memang yang signifikan setengah 12, karena memang dia kan rembesan dari tanggul," kata Hendra.

Selain itu, Hendra mengatakan bahwa tinggi air di jalur pertemuan sungai Cileungsi dan Cikeas masih di atas normal yakni mencapai 715 sentimeter pada Minggu dini hari ini. 

Diketahui, tingginya air di jalur sungai tersebut berasal dari derasnya hujan di Bogor, Jawa Barat, sepanjang Sabtu, 24 Oktober 2020 kemarin.

Baca Juga: Pesan Mahfud MD untuk IDI: Jangan Terlalu Ngegas Lawan Covid-19, Tapi Lupa Membangun Ekonomi

Halaman:

Editor: M Bayu Pratama

Sumber: RRI


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x