PR BEKASI – Perayaan puncak kegiatan Bulan Bahasa dan Sastra 2021 telah terselenggara pada Kamis, 28 Oktober 2021.
Acara ini sukses diikuti oleh seluruh lapisan masyarakat dari tingkat PAUD, SD, SMP, SMA, Perguruan tinggi hingga masyarakat umum.
Bahkan disabilitas netra dan BIPA pun turut serta memeriahkan acara peringatan bulan bahasa 2021.
Baca Juga: CDC Tetapkan Indonesia sebagai Negara Berisiko Rendah Penularan Covid-19
BIPA sendiri merupakan singkatan dari Bahasa Indonesia bagi Penutur Asing. BIPA adalah program pembelajaran keterampilan berbahasa Indonesia (berbicara, menulis, membaca, dan mendengarkan) bagi penutur asing.
Dalam acara puncak peringatan Bulan Bahasa dan Sastra 2021 itu dihadirkan salah satu peserta perwakilan BIPA YAITU Leon Walker Man seorang mahasiswa dari Jerman dan Hanim El Husni Ahmed Muhamed Salah mahasiswi dari Mesir.
Dalam kesempatan itu, mereka mendapatkan kesempatan untuk berdialog dan menyampaikan pidatonya langsung di hadapan Menteri Nadiem Makarim.
Baca Juga: Viral Cewek Ini Asyik Joget TikTok Saat Banjir Sudah Sepinggang, Warganet: Bisa Mati Konyol
Berikut pidato dari Hanim El Husni Ahmed Muhamed yang dikutip langsung oleh Pikiranrakyat-Bekasi.com dari kanal YouTube Kemendikbud RI.
Itulah pidato singkat yang disampaikan oleh Hanim pada Menteri Nadiem Makarim. Tentunya dalam pidatonya hanim juga menuturkan kisah membanggakan akan kecintaannya terhadap masyarakat Indonesia khususnya bahasa Indonesia.
“Saya kaget, saya sampai lupa kalau Hani mini berasal dari Mesir. Saya luar biasa terkejutnya dengan kelancaran dan kefasihan daripada bahasanya Hanim. Sungguh luar biasa,” tutur Nadiem Makarim menanggapi.
Baca Juga: Trailer Ikatan Cinta 29 Oktober 2021: Tegas! Andin Tolak Aduan Mama Karina soal Irvan
“Mungkin Hanim lebih jago dari beberapa orang dari Indonesia yang pernah saya ajak bicara, terus terang ya,” kata Nadiem melanjutkan.
Ia juga ucapkan apresiasi yang luar biasa bagi teman-teman BIPA yang sudah menjadi duta bahasa Indonesia dan jadi panutan untuk kita semua.
“Anak-anak Indonesia yang melihat orang-orang dari luar bisa berbahasa dengan begitu baik itu malah merasa dirinya harus bangga,” tutur Nadiem Makarim.
Baca Juga: Drama Ikatan Cinta 29 Oktober 2021: Firasat Mama Sarah Terbukti, Irvan Simpan Niat Jahat
Ia juga berpesan harusnya teman-teman BIPA semangat dalam meningkatkan lagi gaya bahasanya agar jadi luar biasa. Ia senang bisa melihat teman-teman BIPA sangat semangat dengan budaya dan bahasa Indonesia.
“Ini untuk menjaga komunitas-komunitas di luar dan kami terus akan meningkatkan layanan kualitas BIPA dengan memfasilitasi banyak sekali guru BIPA di berbagai macam negara tentunya salah satunya mesir dan karena itu kolaborasi ini sangat penting buat kita,” tutur Nadiem Makarim.
“Jadi terima kasih sekali lagi karena sudah menjadi duta kita. Anda bahasa Indonesianya luar biasa bagusnya lancar,” kata Nadiem menutup.
Itulah salah satu kisah membanggakan dari salah satu peserta BIPA di acara puncak perayaan Bulan Bahasa 2021.
Semoga kisah tersebut bisa menginspirasi masyarakat Indonesia dan penutur BIPA lainnya untuk terus melestarikan Bahasa Indonesia.***