Kritik Aksi TNI yang Sibuk Copoti Baliho, Musni Umar: Habib Rizieq Bukan Akar Masalah Bangsa

- 23 November 2020, 18:31 WIB
Rektor Universitas Ibnu Chaldun, Musni Umar (kanan) mengkritik tindakan Parjurit TNI (kiri) yang mencopot baliho Habib Rizieq Shihab.
Rektor Universitas Ibnu Chaldun, Musni Umar (kanan) mengkritik tindakan Parjurit TNI (kiri) yang mencopot baliho Habib Rizieq Shihab. /ANTARA/Livia Kristianti/Kolase foto dari ANTARA dan Instagram.com @musniumar

PR BEKASI - Rektor Universitas Ibnu Chaldun, Musni Umar kembali mengkritik tindakan Pangdam Jaya Mayjen TNI Dudung Abdurachman yang memerintahkan jajarannya untuk mencopoti baliho-baliho Pemimpin Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab.

Menurutnya, saat ini banyak para pendukung pemerintah yang menjadikan Habib Rizieq sebagai sasaran untuk dijatuhkan.

Padahal menurutnya, Habib Rizieq bukanlah akar masalah bangsa Indonesia saat ini.

Pasalnya, masalah terbesar di Indonesia saat ini adalah kehancuran ekonomi yang diakibatkan pandemi Covid-19.

Baca Juga: Kasus Covid-19 Malah Naik di Jerman, Kanselir Jerman Siapkan Opsi Pembatasan Ketat Hingga Tahun Baru

"Apakah Habib Rizieq ini akar masalah? Saya kira bukan. Pertama, masalah besar yang kita hadapi kini adalah kehancuran ekonomi. Ya tentu akar masalahnya adalah Covid-19," kata Musni Umar, yang dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari tayangan kanal YouTube Musni Umar, Senin, 23 November 2020.

Oleh karena itu, menurutnya, saat ini semua pihak harus bahu-membahu dan menghimpun kekuatan dari pemerintah, ulama, dan masyarakat untuk sama-sama memberantas Covid-19.

"Bukannya menurunkan baliho Habib Rizieq, itu gak menyelesaikan masalah. Bukan juga dengan mengerahkan buzzer-buzzer atau influencer untuk menghancurkan Habib Rizieq," ujar Musni Umar.

Selain masalah ekonomi, Musni Umar juga menyebut bahwa saat ini, Indonesia juga tengah menghadapi masalah perpecahan atau disintegrasi.

Halaman:

Editor: M Bayu Pratama

Sumber: YouTube Musni Umar


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x