“Kalau ada yang baru baca sekarang, kayak baru bahwa itu (sebenarnya) udah lama. Nah makanya banyak yang mengkritisi. Udah lama buku itu pak,” sambungnya.
Namun, ternyata buku yang disebutkan Ketua KPK itu, yakni buku How Democracies Die baru terbit pada tahun 2012 dan buku Why Nations Fail pun terbit tahun 2018.
Akibat ucapanNYA tersebut, nama Firli Bahuri pun ramai dibahas oleh warganet. Bahkan tercatat trending topik di Twitter pada Selasa, 24 November 200
Diketahui, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengunggah sebuah foto di Instagram dan Twitter yang menunjukan dirinya tengah bersantai pada Minggu pagi, 20 November 2020.
Baca Juga: Jalan Inspeksi Kalimalanv Belum Optimal Digunakan Dua Lajur, Dishub Akan Pasang Rambu Lalu Lintas
Dalam unggahan foto tersebut, Anies Baswedan tengah duduk di kursi kayu dengan rak buku kayu di belakangnya. Terlihat juga figura foto dia dan keluarga serta furnitur lainnya.
Anies Baswedan duduk sambil membaca buku berjudul “How Democracies Die” yang ditulis oleh Steven Levitsky dan Daniel Ziblat.
Unggahan Anies pun mendapatkan banyak tanggapan terutama terkait buku yang sedang dia baca.***