Ribka Tjiptaning Tolak Vaksinasi, Teddy Gusnaidi: Harus Diingatkan, Mungkin Dia Salah Baca Berita

- 15 Januari 2021, 15:45 WIB
Teddy Gusnaidi (kanan) menilai Ribka Tjiptaning kurang update dan salah baca berita karena menolak vaksinasi Covid-19.
Teddy Gusnaidi (kanan) menilai Ribka Tjiptaning kurang update dan salah baca berita karena menolak vaksinasi Covid-19. /Kolase foto/YouTube DPR RI/Twitter @TeddyGusnaidi/

PR BEKASI - Dewan Pakar Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (PKIPI) Teddy Gusnaidi angkat bicara terkait pernyataan Anggota Komisi IX DPR RI Fraksi PDI Perjuangan (PDIP) Ribka Tjiptaning yang menolak vaksinasi Covid-19.

Deddy Gusnaidi menilai penolakan Ribka Tjiptaning pasti ada alasan yang mendasarinya, dan tak mungkin terlontar begitu saja.

"Bu Ribka Tjiptaning menolak divaksin, tentu ada alasannya, gak mungkin beliau menolak tanpa ada alasan," kata Teddy Gusnaidi, yang dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari cuitan @TeddyGusnaidi, Jumat, 15 Januari 2021.

 Baca Juga: Syekh Ali Jaber Sosok Ulama yang Setia, Meisya Siregar: Rela Gak Pakai HP Dua Tahun Demi Istrinya

"Saya coba membaca alasan beliau di media. Dari sekian banyak alasan, intinya ternyata beliau tidak mau divaksin karena menurut beliau Bio Farma belum uji klinis ketiga," sambungnya.

Teddy Gusnaidi menjelaskan bahwa benar Bio Farma belum melakukan uji klinis ketiga, tapi itu adalah pengujian lanjutan saja, karena pengujian sebelumnya hasilnya aman, baik di Indonesia maupun di beberapa negara lainnya.

"Ada efek samping ringan, tidak berbahaya dan dapat segera pulih, itu pun secara persentase hanya 0,1-1 persen," ujar Teddy Gusnaidi.

Baca Juga: Minta Teddy Sabar Soal Warisan, Sule: Kalau Sekarang Kita Kasih, Kasihan Bintang Tak Bisa Menikmati

Teddy Gusnaidi pun menjelaskan bahwa uji klinis tahap 3 adalah tahap internal untuk memastikan efektivitas dan keamanan vaksin.

Halaman:

Editor: Rika Fitrisa


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x