Mendadak Banyak Orang Jadi NU dan Maki-maki Pandji, Gus Umar: Santai Aja Kale

- 21 Januari 2021, 19:19 WIB
Tokoh Nahdlatul Ulama (NU) Umar Syadat Hasibuan atau Gus Umar.
Tokoh Nahdlatul Ulama (NU) Umar Syadat Hasibuan atau Gus Umar. /Instagram.com/@umar_hasibuan70_

PR BEKASI - Usai pernyataan komedian Pandji Pragiwaksono soal organisasi Islam Nahdlatul Ulama (NU) dan Muhammadiyah, tokoh NU Umar Syadat Hasibuan atau Gus Umar mengungkap kini telah terjadi fenomena banyaknya orang yang mendadak menjadi NU.

Hingga kini telah banyak orang yang memberikan komentar pembelaan di media sosial terhadap Muhammadiyah dan NU. Salah satunya tampak dalam beberapa komentar pembelaan oleh warganet di beberapa unggahan Instagram milik Pandji.

Banyak dari warganet memberi komentar berupa kritik atas pernyataan Pandji. Tidak sedikit warganet yang memberikan sindiran secara keras terhadapnya.  

Baca Juga: DPR Selesai Gelar Paripurna Pemilihan Komjen Listyo Sigit Prabowo sebagai Kapolri

"Tetiba gegara ucapan Pandji banyak yang bela NU lalu mendadak jadi NU dengan maki-maki Pandji," kata Gus Umar seperti dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari akun Twitternya, Kamis, 21 Januari 2021.

Melihat fenomena itu, Gus Umar mengatakan seharusnya kejadian ini ditanggapi dengan tenang. Menurutnya fitnah bukan hal yang baru, tetapi telah ada sejak lama.

Dalam pembelaannya, Gus Umar mengatakan bahwa organisasi yang akan berulang tahun pada 31 Januari mendatang tersebut, selama ini telah melakukan banyak hal untuk bangsa.

Terlebih banyak hal telah dilakukan oleh NU sejak berdirinya pada tahun 1926, jauh sebelum negara Indonesia resmi merdeka.

Baca Juga: Sebut Ucapan Biden Menyegarkan, Sohibul Iman: Presiden Memang Tak Boleh Milih-milih Rakyat

Halaman:

Editor: Puji Fauziah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Pemilu di Daerah

x