Indonesia Sita Kapal Tanker Iran dan Panama, China Konfirmasi Ada 25 ABK Adalah Warganya

- 27 Januari 2021, 20:03 WIB
Kapal angkatan laut Ekuador menantang kapal penangkap ikan TIongkok setelah terdeteksi di Samudra Pasifik.
Kapal angkatan laut Ekuador menantang kapal penangkap ikan TIongkok setelah terdeteksi di Samudra Pasifik. /Santiago Arcos/Reuters

PR BEKASI - Indonesia menyita kapal tanker berbendera Iran dan Panama yang tengah berada di wilayah dekat perairan Kalimantan pada beberapa waktu lalu.

Diketahui bahwa di dalam kapal tersebut ada sekira 61 anak buah kapal (ABK) yang diantaranya 25 ABK dari China.

Atas hal tersebut, pemerintah China mengatakan bahwa pihaknya tengah mencari informasi tentang 25 warga negaranya yang ditahan di Indonesia.

Baca Juga: Sri Mulyani Yakin Dana Wakaf Bisa Bantu Pembangunan, Hidayat Nur Wahid: Ironi, Dana Umat Ingin Dihimpun

Penangkapan puluhan ABK oleh Indonesia lantaran dicurigai adanya transfer minyak secara ilegal.

Juru bicara Kementerian Luar Negeri China, Zhao Lijian mengkonfirmasi bahwa 25 awak dua kapal tanker itu adalah warganya.

Namun, ia tidak menjelaskan apakah semua ABK China itu berada di satu kapal atau terpisah di antara keduanya.

Baca Juga: Cek Fakta: Subsidi Kuota Belajar Dikabarkan Diperpanjang hingga April 2021, Ini Faktanya

"Kedutaan kami telah menyatakan keprihatinannya kepada Indonesia. Kami mendesak mereka untuk memverifikasi situasi tentang pelaut China secepat mungkin dan memberi tahu kami secara resmi," katanya, seperti dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari Reuters pada Rabu, 27 Januari 2021.

Halaman:

Editor: Ikbal Tawakal

Sumber: REUTERS


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x