Sebut NU Serupa dengan PDIP, Gus Miftah: Sama-sama Melestarikan Budaya

- 2 Februari 2021, 13:45 WIB
Pimpinan Pondok Pesantren Ora Aji Sleman, Yogyakarta, Gus Miftah.
Pimpinan Pondok Pesantren Ora Aji Sleman, Yogyakarta, Gus Miftah. /Instagram gusmiftah

PR BEKASI - Keturunan ke-9 Kiai Ageng Hasan Besari, Miftah Maulana Habiburrahman atau Gus Miftah menyebut bahwa ormas Islam Nahdlatul Ulama (NU) serupa dengan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP).

"Begitu banyak irisan kesamaan antara NU dengan PDIP," ujar ulama kondang tersebut.

Salah satu alasan yang menjadi dasar ucapannya tersebut adalah, karena menurutnya terdapat kesamaan antara NU dengan PDIP dalam melestarikan budaya di Indonesia.

"Sama-sama melestarikan budaya, maka dari itu di NU kita mengenal istilah Islam Nusantara. Islamnya sama tapi dengan menghargai kebudayaan lokal, the local wisdom," kata Gus Miftah.

Baca Juga: Minta Tidak Matikan Karier AHY, Natalius Pigai: Dia Itu Aset Bangsa, Pemimpin Kelas Dunia

Dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari kanal YouTube PDI Perjuangan, Selasa, 2 Februari 2021, Gus Miftah pun menyampaikan sebuah contoh untuk menjelaskan maksud dari pernyataannya itu.

"Contoh begini yang paling gampang, sama-sama azannya untuk memanggil orang salat, tapi karena dulu itu orang belum tahu azan, bagaimana kemudian caranya supaya orang tahu masuk waktunya azan? Dibuatlah bedug,  jadi kalau orang bilang begini, apakah bedug mengganti panggilan azan? Salah!," tuturnya.

Dia menjelaskan bahwa bedug itu adalah tanda waktu masuknya ibadah salat.

Halaman:

Editor: Puji Fauziah

Sumber: YouTube PDI Perjuangan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x