Baca Juga: Pemerintah Bentuk Tim Revisi UU ITE, Urgensi Lengkap dan Tanggapan Kominfo
Hasto menceritakan bahwa dirinya terpaksa langsung mengungsi, setelah alarm banjir berbunyi pada pukul 02.30 WIB pada Sabtu dini hari lalu.
Dia pun menyetir mobilnya sendiri ke kantornya yang berada di kawasan Menteng, Jakarta Pusat.
Sebab, disampaikan olehnya, dia harus mempersiapkan kegiatan yang akan dilakukannya pada pagi harinya, yakni gerakan penghijauan dan pembersihan sungai.
Kediaman Hasto Kristiyanto sendiri berada di Villa Taman Kartini, Bekasi, Jawa Barat.
Diakuinya, bukan sekali ini rumahnya terendam banjir. Hal itu sudah dia rasakan sebelumnya.
Hasto menyampaikan, setiap terkena banjir tempat kediamannya jadi terasa kumuh, lantaran ada lumpur di mana-mana.
Selain itu, dia juga mengkhawatirkan adanya ular yang terbawa banjir. Belum lagi kecoa yang bertebaran di mana-mana.
Dia mengatakan banyak kerugian saat terkena musibah banjir. Karena itu, dikatakannya, jika dia memberikan kritikan kepada Anies Baswedan, itu merupakan bagian tanggung jawab pemimpin dalam mengatasi banjir.