PR BEKASI – Wakil Ketua Umum Partai Demokrat Benny K Harman menanggapi video viral di media sosial yang menunjukan kerumunan warga menyambut Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Kota Maumere, Nusa Tenggara Timur (NTT).
Dalam video tersebut, terlihat kerumunan warga menyambut Presiden Jokowi tanpa memakai masker, selain itu juga berdesak-desakan yang tentu melanggar protokol kesehatan (prokes) Covid-19.
Benny K Harman menyebutkan bahwa masyarakat rela berdesakan dan berpotensi terpapar Covid-19 hanya untuk melihat Presiden Jokowi.
Baca Juga: Senada dengan Pemerintah, DPR Dukung Pemangkasan Cuti Bersama 2021 jadi 2 Hari
Baca Juga: Izin Kritik Soal Kerumunan Maumere ke Jokowi, Eka Gumilar: Bapak Tidak Adil
Baca Juga: Warganet Minta Banjir Semarang Salahkan Wali Kotanya, Ganjar Pranowo: Saya Yang Salah
"Luar biasa rakyat Maumere Flores sambut Presiden Jokowi. Mereka tumpah ruah ke jalan, rela terpapar Covid hanya untuk melihat langsung wajah Presiden," kata Benny K Harman dikutip dari Twitter @BennyHarmanID, Rabu, 24 Februari 2021.
Luar biasa rakyat Maumere Flores sambut Presiden Jokowi. Mereka tumpah ruah ke jalan, rela terpapar Covid hanya utk melihat langsung wajah Presiden. Teringat saya dgn masyarakat sambut Habib Riziek di Bandara Soetta saat pulang dari LN. Seolah tdk percaya bahaya Covid. Monitor! pic.twitter.com/BbFeSg9FMy— Benny K Harman (@BennyHarmanID) February 23, 2021
Politisi asal NTT ini pun membandingkan momen dalam video tersebut dengan penyambutan Eks Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab ketika baru pulang dari Arab Saudi.
Diketahui penyambutan Habib Rizieq di Bandara Soekarno Hatta saat itu pun dipenuhi massa hingga berdesakan. Padahal situasi di tengah pandemi Covid-19.