PR BEKASI – Kunjungan Presiden Joko Widodo (Jokowi) ke Maumere, Nusa Tenggara Timur (NTT), 23 Februari 2021 menuai polemik.
Pasalnya kunjungan Presiden Jokowi itu disambut dengan kerumunan masyarakat di tengah pandemi Covid-19.
Sontak kejadian itu pun menuai pro kontra dan berbagai kalangan, termasuk dari para politisi di tanah air.
Salah satu yang mengkritisi insiden tersebut ialah anggota DPR RI Fraksi Partai Demokrat Irwan Fecho.
Baca Juga: BMKG Deteksi Bibit Siklon Tropis Dekat Perairan Nusa Tenggara yang Sebabkan Hujan Ekstrem
Baca Juga: Hujan Ekstrem Diperkirakan Terjadi Malam Ini, BMKG Minta Jabodetabek, Jabar, dan Jateng Siaga Banjir
Irwan Fecho menyebut kejadian yang terjadi di NTT itu merupakan blunder terparah yang dilakukan oleh pemerintah.
Pasalnya pemerintah melanggar aturan terkait protokol kesehatan yang dibuat oleh pihaknya sendiri.
"Peristiwa kerumunan di NTT ini saya pikir blunder terparah dari Istana karena ini sudah pada contoh bagaimana pelanggaran pelaksanaan protokol Covid-19, yang mana aturannya dibuat sendiri oleh pemerintah,” kata Irwan Fecho dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari Twitter @irwan_fecho, Rabu, 24 Februari 2021.
Editor: Puji Fauziah
Sumber: Twitter