PR BEKASI - Deputi Balitbang Partai Demokrat, Yan Harahap menanggapi pernyataan Edhie Baskoro Yudhoyono atau akrab disapa Ibas Yudhoyono yang meminta sejumlah pihak untuk tak mengadu domba dirinya dan sang kakak, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).
Yan Harahap menilai, tindakan mengadu domba Ibas Yudhoyono dan AHY sangat tidak etis dilakukan, karena keduanya adalah dua bersaudara yang sangat saling menyayangi.
Namun, Yan Harahap tak heran adanya tindakan demikian, karena seorang penjahat pasti menghalalkan segala cara untuk mencapai tujuannya.
Baca Juga: Jabatan Politiknya Disebut Pemberian SBY, Marzuki Alie: Sesat Pikir, Kucing pun Bisa Menangis Bombay
"Memang tak etis mengadu domba dua bersaudara yang saling menyayangi. Tapi, namanya juga ‘penjahat’, menghalalkan segala cara," kata Yan Harahap, yang dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari cuitan Twitter @YanHarahap, Senin, 1 Maret 2021.
Memang tak etis mengadu domba 2 bersaudara yang saling menyayangi. Tapi, namanya juga ‘penjahat’, menghalalkan segala cara. pic.twitter.com/istLKOY4vh— ???????????? ????. ℍ???????????????????????? (???? ???? ????) (@YanHarahap) February 28, 2021
Mengetahui Ibas Yudhoyono secara tegas menyatakan dirinya akan selalu setia dan mendukung AHY sebagai Ketua Umum Partai Demokrat, Yan Harahap menilai usaha para pengkhianat yang ingin mengadu domba sia-sia.
"Teruntuk para pengkhianat yang sedang ‘berjuang’ mengadu domba, upaya Anda sia-sia. Selamat ‘mengunyah jari’," ujar Yan Harahap.