Heboh Soal Alih Kelola TMII, Said Didu: Dari Dulu TMII Milik Negara, Jangan Buat Hiperbolik!

- 8 April 2021, 17:52 WIB
Mantan Sekretaris BUMN, Muhammad Said Didu angkat bicara soal polemik pengambilalihan pengelolaan TMII oleh negara dari Yayasan Harapan Kita.
Mantan Sekretaris BUMN, Muhammad Said Didu angkat bicara soal polemik pengambilalihan pengelolaan TMII oleh negara dari Yayasan Harapan Kita. /Twitter.com/@msaid_didu

PR BEKASI - Mantan Sekretaris BUMN, Muhammad Said Didu angkat bicara terkait polemik pengambilalihan Taman Mini Indonesia Indah (TMII) oleh pemerintah dari Yayasan Harapan Kita, yang baru-baru ini menyita perhatian publik.

Berbeda dengan sejumlah tokoh yang terkesan tak setuju dengan keputusan pemerintah tersebut, Said Didu justru menilai pengambilalihan tersebut merupakan hal yang wajar.

Said Didu menjelaskan bahwa sejak dulu TMII memang milik negara yang pengelolaannya dikerjasamakan oleh Kementerian Sekretariat Negara (Kemensetneg) ke Yayasan Harapan Kita.

"Heboh berita tentang TMII. Yang terjadi, dari dulu TMII milik negara yang pengelolaannya dikerjasamakan oleh Setneg ke Yayasan Harapan Kita," kata Said Didu, yang dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari cuitan Twitter @msaid_didu, Kamis, 8 April 2021.

Baca Juga: AHY Digugat Ganti Rugi Rp100 Miliar, Margarito Kamis: Gugatan Kubu Moeldoko Peluang Menangnya Tipis

Baca Juga: Heran Banyak yang Tak Setuju PP Royalti Hak Cipta Lagu, Gerald Liu: Padahal Dari Dulu Musisi Serba Kesulitan

Baca Juga: FUI Medan Bubarkan Pentas Kuda Lumping karena Dinilai Syirik, Ferdinand: Ormas Seperti Ini Harus Dibubarkan

Said Didu menilai, yang terjadi saat ini hanyalah Kemensetneg ingin mengganti pengelola, sehingga kewenangan Yayasan Harapan Kita dicabut.

"Setneg ingin mengganti pengelola sehingga hak pengelolaan oleh yayasan harapan kita dicabut. Itu saja yang terjadi," kata Said Didu.

Halaman:

Editor: Rika Fitrisa


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x