Akui Telah Melukai Umat Hindu, Dosen di Jakarta Minta Maaf atas Dugaan Pelecehan Agama

- 19 April 2021, 12:24 WIB
Pertemuan Made Darmawati bersama PHDI.
Pertemuan Made Darmawati bersama PHDI. /Dok. Kemenag/

PR BEKASI – Made Darmawati akui telah melukai umat hindu dan meminta maaf atas dugaan pelecehan agama Hindu yang disampaikan lewat ceramah.

Permintaan maaf dari wanita yang berprofesi sebagai dosen perguruan tinggi swasta di Jakarta dibuat setelah video ceramahnya viral di media sosial.

"Setelah memperhatikan masukan, saran dan kritik dari berbagai pihak, maka dengan penuh kesadaran dan kerendahan hati saya mengakui dan menyadari bahwa pernyataan saya telah melukai masyarakat atau umat Hindu dan pemuka Hindu serta kehidupan umat beragama yang harmoni di dalam masyarakat kita," kata Darmawati, seperti dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari Antara pada Senin, 19 April 2021.

Baca Juga: Ada Dua Kasus Dugaan Penistaan Agama, Gus Yaqut Minta Aparat Tindak Tegas Pelaku

"Oleh karena itu, dengan kerendahan hati saya menyampaikan permohonan maaf kepada segenap masyarakat atau umat Hindu dan pemuka agama Hindu serta segenap masyarakat Indonesia," sambungnya.

Klarifikasi dan pernyataan maaf Made Darmawati disampaikan dalam pertemuan khusus di kompleks Pura Mustika Dharma, Cijantung, Jakarta Timur, Sabtu, 17 April 2021 malam.

Kegiatan itu disaksikan Dirjen Bimas Hindu Kementerian Agama (Kemenag) Tri Handoko Seto, Ketua Umum Parisada Hindu Dharma Indonesia (PHDI) Wisnu Bawa Tenaya, Rektor Uhamka Gunawan Suryoputro, serta perwakilan dari Kementerian Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK).

Baca Juga: Mengandung Zat Antikanker, Simak 4 Manfaat Lainnya Konsumsi Timun Suri Saat Buka Puasa

Dalam video ceramah Made Darmawati yang beredar ia menceritakan pengalamannya saat masih menganut agama Hindu, beberapa tahun lalu.

Halaman:

Editor: Ikbal Tawakal

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x