PP Muhammadiyah Usul Toa Masjid Hanya untuk Azan dan Ikamah, Jimly Asshiddiqie: Ikamah Juga Tak Usah

- 26 April 2021, 20:52 WIB
Prof Jimly Asshiddiqie turut menanggapi polemik toa masjid.
Prof Jimly Asshiddiqie turut menanggapi polemik toa masjid. /Tangkapan layar YouTube/Helmy Yahya Bicara

PR BEKASI - Ketua Ikatan Cendekiawan Muslim Indonesia (ICMI) Jimly Asshiddiqie ikut buka suara menanggapi polemik pengeras suara atau toa masjid.

Ketua PP Muhammadiyah Dadang Kahmad mengusulkan agar toa masjid hanya dipakai untuk panggilan azan dan ikamah saja.

Walaupun demikian, Dadang Kahmad menegaskan toa masjid boleh dipakai untuk membangunkan orang sahur dengan syarat tidak disampaikan terus-menerus sehingga mengganggu masyarakat.

Baca Juga: Gawat! Menkes Budi Peringatkan Mutasi Virus Corona Baru dari India Sudah Masuk ke Indonesia, 10 Orang Positif

Menanggapi hal tersebut, Jimly Asshiddiqie menilai toa masjid lebih baik hanya digunakan untuk panggilan azan.

Menurutnya, panggilan ikamah hanya untuk internal jamaah yang sudah kumpul saja sehingga tidak lagi memerlukan penggunaan toa masjid.

"Iqamah juga tidak usah, karena qomat diperlukan hanya untuk internal jamaah yang sudah kumpul saja," kata Jimly Asshiddiqie dalam akun Twitter-nya, sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com pada Senin, 26 April 2021.

Jimly Asshiddiqie turut menanggapi polemik toa masjid.
Jimly Asshiddiqie turut menanggapi polemik toa masjid. Instagram.com/@jimlyas

Baca Juga: Akun Medsos Penyebar Undangan Jakmania Berkerumun di Bundaran HI Ditemukan Polisi Siber

Halaman:

Editor: Puji Fauziah

Sumber: Twitter


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Pemilu di Daerah

x