Bantah Tuduhan Jokowi Standar Ganda, Ngabalin: BKN Punya Kewenangan Soal Manajemen ASN Pegawai KPK

- 28 Mei 2021, 09:32 WIB
Tenaga Ahli Utama KSP, Ali Mochtar Ngabalin bantah tuduhan Jokowi miliki standar ganda soal tes ASN KPK, karena BKN punya kewenangan penuh terkait manajerial ASN.
Tenaga Ahli Utama KSP, Ali Mochtar Ngabalin bantah tuduhan Jokowi miliki standar ganda soal tes ASN KPK, karena BKN punya kewenangan penuh terkait manajerial ASN. /Instagram/@ngabalin

PR BEKASI - Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Presiden (KSP) Ali Mochtar Ngabalin memberikan tanggapan terkait polemik alih status pegawai Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menjadi Aparatur Sipil Negara (ASN).

Ali Mochtar Ngabalin membantah pernyataan yang menyebut bahwa Presiden Joko Widodo (Jokowi) memiliki standar ganda, lantaran KPK tetap memberhentikan pegawainya yang tak lulus Tes Wawasan Kebangsaan (TWK).

Ali Mochtar Ngabalin menegaskan bahwa Jokowi selalu bertindak dengan memperhatikan sistem regulasi yang berlaku.

Baca Juga: Satire! 3 Dosa Besar Ganjar Pranowo, Adi Prayitno: Hanya karena Medsos Lalu Berdosa Mimpi Jadi Presiden?

Hal itu disampaikan Ali Mochtar Ngabalin saat menjadi narasumber di acara "Apa Kabar Indonesia" bertajuk "Polemik Pegawai ASN KPK: Istana di Mana?" pada Kamis, 27 Mei 2021.

"Saya ingin mengatakan bahwa tidak ada satu pun sistem regulasi yang tidak diperhatikan oleh Bapak Presiden. Semuanya berdasarkan ketentuan regulasi yang menjelaskan masalah-masalah ini," kata Ali Mochtar Ngabalin, yang dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari tayangan kanal YouTube tvOneNews, Jumat, 28 Mei 2021.

Ali Mochtar Ngabalin pun menjelaskan bahwa KPK mengambil keputusan terkait 75 pegawainya yang tak lulus TWK berdasarkan UU Nomor 19 Tahun 2019.

Baca Juga: M Qodari Yakin Megawati Bakal Usung Puan Maharani: Di PDIP Pasti Klan Bung Karno Miliki Prioritas

"Karena itu, ketika berbicara apa yang diambil oleh KPK, dalam hal ini maka rujukannya adalah kita semua percaya bahwa KPK itu adalah lembaga independen, lembaga tinggi negara yang diatur UU Nomor 19 Tahun 2019 Pasal 3," kata Ali Mochtar Ngabalin.

Halaman:

Editor: Rika Fitrisa

Sumber: YouTube tvOneNews


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x