Lawan Aparat Hingga Didenda Rp300.000 Saat PPKM, Pedagang Warkop: Kalau Tutup, 5 Anak Saya Makan Apa?

- 18 Juli 2021, 13:44 WIB
Rakesh mengaku terpaksa melawan aparat saat PPKM Darurat, karena kalau warkop miliknya tutup bagaimana dia bisa menafkahi 5 orang anaknya.
Rakesh mengaku terpaksa melawan aparat saat PPKM Darurat, karena kalau warkop miliknya tutup bagaimana dia bisa menafkahi 5 orang anaknya. /Tangkapan layar YouTube.com/tvOneNews

Rakesh menceritakan bahwa dirinya langsung dipanggil oleh Polsek Medan Baru dan dikenai denda Rp300.000, tak lama setelah dirinya melawan petugas PPKM Darurat.

"Saat kejadian itu saya melawan, habis itu gak lama saya dipanggil Polsek Medan Baru.  Mengikuti sidang bayar denda Rp300.000, saya bayar. Kalau gak bayar denda, dapat kurungan 2 hari," tutut Rakesh.

Baca Juga: Tantang Ivan Gunawan Turunkan Berat Badan 20 Kg Dalam 3 Bulan, Deddy Corbuzier: Ini Rp500 Juta Gue Kasih Lo!

"Rencananya saya mau menjalani kurungan dua hari, tapi saya pikir ya udahlah saya bayar denda aja," sambungnya.

Saat ditanya pelanggaran apa yang dilakukannya hingga petugas PPKM Darurat meminta warkop miliknya tutup, Rakesh menjelaskan bahwa saat itu warkop miliknya dalam kondisi sepi.

Hanya saja, kursi yang biasanya dia lipat di atas meja, pada hari itu dia turunkan di lantai, sehingga petugas menyangka dirinya melayani pembeli yang makan di tempat.

Baca Juga: Mahfud MD Nonton Ikatan Cinta Saat PPKM, Irwan Fecho: Berhasil Naikkan Imun Tubuh, Tapi Membuat Empati Drop

"Gak ada orang. Waktu Satpol PP datang itu gak ada orang, sepi jam 10 pagi. Yang ada anggota jaga, orang rumah, sama pemilik bangunan. Jadi saya disuruh bayar denda, saya bayar," tuturnya.

"Pelanggaran, karena kursinya saya taruh di bawah, gak lipat ke atas, tapi biasanya saya lipat ke atas," kata Rakesh.

Lebih lanjut, Rakesh mengungkapkan bahwa sejak PPKM Darurat diberlakukan, dia belum pernah menerima bantuan sosial (bansos) dari pemerintah.

Halaman:

Editor: Rika Fitrisa

Sumber: YouTube tvOneNews


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x