Rektor UI Rangkap Jabatan Komisaris di BUMN, Musmi Umar: Jokowi Pertaruhkan Kredibilitasnya

- 21 Juli 2021, 15:52 WIB
Rektor Universitas Ibnu Chaldun Musni Umar turut menanggapai kontroversi Statuta UI yang baru terkait rangkap jabatan di perusahaan BUMN.
Rektor Universitas Ibnu Chaldun Musni Umar turut menanggapai kontroversi Statuta UI yang baru terkait rangkap jabatan di perusahaan BUMN. /Twitter/@musniumar

PR BEKASI - Rektor Universitas Ibnu Chaldun, Musni Umar turut menanggapi adanya revisi dalam Statuta UI yang kini tengan menjadi kontroversi.

Diketahui dalam Statuta UI baru, kini Rektor diperbolehkan untuk rangkap jabatan sebagai komisaris di BUMN.

Padahal sebelumnya, rangkap jabatan Rektor UI Ari Kuncoro menjadi Komsaris BUMN dipermasalahkan karena dinilai menyalahi aturan.

Baca Juga: Statuta UI Soal Rangkap Jabatan Direvisi, Fadli Zon: Sungguh Memalukan! Kepercayaan Masyarakat pun Rontok

Merespons hal itu, Musni Umar pun heran Jokowi begitu berani hingga mempertaruhkan kredibilitasnya selama ini demi adanya perubahan Statuta UI ini.

Pasalnya, Akibat adanya pengubahan tersebut, Rektor UI hingga Presiden Joko Widodo (Jokowi) kini mendapat beragam komentar hingga kritikan di media sosial khususnya Twitter.

“Rektor Ari Kuncoro, UI dan Presiden Jokowi jadi bulan-bulanan di media sosial. Kredibilitas dipertaruhkan,” ujar Musni Umar, dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari akun Twitter pribadinya @musniumar, Rabu, 21 Juli 2021.

Baca Juga: Jokowi Revisi Statuta UI Soal Rangkap Jabatan, Said Didu: Tanda Hukum Bisa Diubah Sesuai Keinginan Penguasa

“Semoga jadi pelajaran bersama,” sambungnya.

Halaman:

Editor: Puji Fauziah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Pemilu di Daerah

x