"Dan kemudian Ali ambil pedangnya, lalu tawanan itu dia lepaskan, terus ditanya kenapa. Ali menjawab 'Aku tidak boleh membunuh dengan kebencian'," tuturnya.
"Jadi membunuh harus karena Allah (dalam perang), sehingga dalam banyak perang, perang mengakibatkan kesengsaraan," kata Neno Warisman.
Kesengsaraan itu terutama pada perempuan dan anak-anak, serta lansia yang menjadi korban perang.
Neno Warisman menyampaikan kalau dia secara pribadi tak menghendaki terjadinya hal seperti itu.
Pasalnya dalam sejarah sendiri sudah kenyang akan berlangsungnya perang, seperti saat melawan penjajah.
"Karena seheroik apapun perang itu tetap menyisakan atau memberikan penderitaan pada masyarakat," ujarnya, sebagaimana dikutip PikiranRakyat-Bekasi.com dari kanal YouTube Neno Warisman pada Selasa, 27 juli 2021.
"Saya nggak menyatakan apa-apa, saya punya rekaman pikiran saya itu dan ketika membaca berita yang ada bahwa tentara Amerika Serikat berdatangan ke Palembang hingga 26 Juli TNI AD semuanya diperiksa," katanya, menjelaskan.
Dia menjelaskan kedatangan tentara Amerika yang berjumlah 330 orang ini dalam rangka untuk latihan bersama TNI di Palembang.