Vaksin Booster Moderna Jadi Rebutan, dr. Tirta: Pertontonkan Aksi Gimmick Teatrikal, Gimana Pandemi Mau Kelar?

- 31 Juli 2021, 07:28 WIB
dr. Tirta Mandira Hudhi menanggapi vaksin booster Moderna yang diberikan sebagai dosis ketiga atau vaksin booster bagi para nakes.
dr. Tirta Mandira Hudhi menanggapi vaksin booster Moderna yang diberikan sebagai dosis ketiga atau vaksin booster bagi para nakes. /Instagram/@dr.tirta

PR BEKASI – Indonesia telah menerima 4.500.160 dosis vaksin Moderna dari Amerika Serikat (AS).

Vaksin Moderna tersebut rencananya bakal diberikan kepada para tenaga medis (nakes) sebagai dosis ketiga vaksinasi Covid-19 alias vaksin booster.

Namun belakangan ini beredar kabar bahwa vaksin booster Moderna menjadi rebutan banyak orang selain nakes.

Baca Juga: Influencer Diduga Dapat Vaksin Booster Moderna, Sherina Munaf: Please Jangan Ambil Jatah untuk Nakes

Kabar tersebut pun mendapatkan tanggapan dari influencer kesehatan dr. Tirta Mandira Hudhi.

Selain menyoroti vaksin Moderna yang jadi rebutan orang terpandang, dr. Tirta menyampaikan bahwa sejumlah daerah kehabisan dosis vaksin.

Di tengah situasi tersebut, dr. Tirta mendengar kabar yang meminta masyarakat percaya vaksin nusantara yang digawangi eks Menkes Terawan.

Baca Juga: Regulator Uni Eropa Dukung Penggunaan Vaksin Covid-19 Moderna untuk Anak-anak

Hal ini disampaikan dr. Tirta melalui akun Twitter pribadinya @tirta_hudhi.

Moderna jadi rebutan banyak orang terpandang. Yang seharusnya buat booster ketiga nakes,” kata dr. Tirta.

Dosis vaksin abis di beberapa daerah. Lalu ada "branding" tiba-tiba kita disuruh percaya vaknus,” ujar dr. Tirta melanjutkan.

Baca Juga: Peneliti AS Ungkap Vaksin Pfizer dan Moderna Mampu Lindungi Tubuh dari Covid-19 Selama Bertahun-tahun

dr. Tirta memberikan sindiran keras terhadap pihak-pihak yang tak serius atasi pandemi Covid-19.

Mau pandemi kelar, tapi yang lu pertontonkan aksi gimmick teatrikal,” kata dr. Tirta sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari Twitternya, Sabtu, 31 Juli 2021.

dr. Tirta pun nampak jengah terhadap situasi yang dipertontonkan saat ini.

Baca Juga: Dr. Tirta Jelaskan Perbedaan Gejala Covid-19 dan GERD, Ternyata Dilihat dari Warna Muntahnya

Selain itu, dr. Tirta mengaku lebih baik menerima konsultasi dari para pasien yang kebingungan.

Bahkan dr. Tirta menyebut 1.000 pasien siap dilayani setiap harinya.

Darimana mau kelar! Bener, mending komunikasi ama pasien,” ujar dr. Tirta.

Baca Juga: Jokowi Sulit Cari Oseltamivir di Apotek, dr. Tirta: Gak Usah Panik, Pasien Isoman Ringan Gak Perlu Obat Ini

1000 pasien per hari bagi saya udah cukup. Komunikasi sama mereka yang kebingungan. Ga dapet obat ga dapet pengawasan ga dapet vaksin,” ujar dr. Tirta melanjutkan.

dr. Tirta menyebutkan bahwa lama-lama kondisi di Indonesia mirip film Contagion.

Sebagai informasi, Contagion bercerita tentang penyebaran virus berbahaya dan upaya para peneliti medis dan petugas kesehatan untuk mengidentifikasi penyakit akibat virus tersebut.

Baca Juga: Jokowi Resmi Perpanjang PPKM Darurat Sampai 25 Juli 2021, dr. Tirta: Masih Bisa Bertahan Kawan?

Mereka pun mencari vaksin untuk menghentikan penyebaran virus tersebut.

Alur cerita ini terinspirasi dari berbagai pandemi yang terjadi seperti epidemi SARS pada tahun 2003 dan pandemi flu tahun 2009.

Sebelumnya, media sosial dihebohkan dengan cuitan pemilik akun @cathydjaya yang mengunggah tangkapan layar Instastory seorang influencer yang mengaku mendapatkan vaksin booster dengan latar gedung berlogo Pemprov DKI Jakarta.

Baca Juga: Ramai Influencer Dapat Vaksin Covid-19 Ketiga, Wagub DKI Pastikan Akan Cek Faktanya

Terkait hal tersebut, Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria menyatakan, pihaknya akan mengecek kebenaran ada influencer yang dapat vaksin ketiga.

Riza Patria juga berpesan Kepala para influencer, selebgram atau pegiat media sosial tidak membuat aktifitas yang mengganggu perasaan para nakes yang tengah berjuang menghadapi pandemi Covid-19.

Kami mohon kepada para influencer agar tidak melakukan aktivitas baik offline maupun online yang bisa mengganggu perasaan para nakes kita,” kata Riza Patria dalam pernyataan di akun Instagram @arizapatria, Jumat, 30 Juli 2021.

Baca Juga: Influencer Diduga Dapat Vaksin Booster Moderna, Sherina Munaf: Please Jangan Ambil Jatah untuk Nakes

Sementara itu, DPRD DKI Jakarta membantah kabar bahwa telah memfasilitasi influencer mendapatkan Marah vaksin booster Moderna.

Plt Sekretaris DPRD DKI Jakarta Agustinus menjelaskan bahwa pada pelaksanaan vaksinasi DPRD DKI Jakarta hanya bertindak sebagai pelaksana.

Lanjutnya, vaksin yang diberikan sejak Mei hingga Juli 2021 didistribusikan langsung Dinas Kesehatan DKI Jakarta ke DPRD DKI berjenis Sinovac.

“Untuk vaksin ketiga yang dibilang Moderna kami tidak ada, dan itu tidak pernah diberikan di DPRD yang namanya vaksin booster atau ketiga,” kata Agustinus.***

Editor: Elfrida Chania S

Sumber: Twitter @tirta_hudhi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Pemilu di Daerah

x