Tsamara Amany Disebut Anak Muda Berpikiran Sempit oleh Kader Demokrat, Gara-gara Komentari Pidato AHY

- 25 Agustus 2021, 10:02 WIB
Tsamara Amany (kiri) disebut anak muda berpikiran sempit oleh kader Demokrat Ricky Kurniawan (kanan).
Tsamara Amany (kiri) disebut anak muda berpikiran sempit oleh kader Demokrat Ricky Kurniawan (kanan). /Kolase foto dari Facebook/Ricky Kurniawan dan Dok. PSI

PR BEKASI – Deputi Badan Komunikasi Strategis Dewan Pengurus Pusat (DPP) Partai Demokrat, Ricky Kurniawan nampak menyentil Tsamara Amany.

Ricky Kurniawan menyebut Tsamara Amany sebagai salah satu kader muda PSI yang berpikir sempit.

Ricky Kurniawan mengatakan bahwa Tsamara Amany hanya mengurusi urusan DKI Jakarta.

Baca Juga: AHY Sebut Anak Muda Tak Boleh Manja, Tsamara Amany Singgung soal Privilege

Banyak anak muda yang berpikiran sempit dan salah satunya adalah anda kader partai yang hanya mengurusi DKI saja,” kata Ricky Kurniawan sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari Twitter @RicKY_KCH, Rabu, 25 Agustus 2021.

Bahkan Ricky Kurniawan juga menyebut Tsamara Amany tengah iri hati.

Hanya dengan membaca judul berita saja sudah berhalusinasi dan iri hati,” ucap Ricky Kurniawan.

Baca Juga: Juliari Batubara Divonis Ringan karena Dibully Masyarakat, Tsamara Amany: Lain Kali, Kita Doakan Saja

Hal tersebut disampaikan Ricky Kurniawan menanggapi cuitan Tsamara Amany yang mengomentari pidato Kebangsaan Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).

AHY menyampaikan bahwa Indonesia memerlukan anak muda yang tidak manja dan pantang menyerah demi mewujudkan Indonesia Emas di tahun 2045.

Menurut AHY yang dibutuhkan oleh generasi anak muda adalah kesempatan.

Baca Juga: Ungkap Alasannya Suka Football Manager, Tsamara Amany: Jangan Sampai Alih Profesi dari Politisi

Anak muda tidak boleh dimanja, apalagi disiapkan karpet merah. Namun jangan pula biarkan mereka tumbuh dan berimajinasi tanpa arah,” kata AHY dalam Pidato Kebangsaan Memperingati 50 Tahun CSIS Indonesia, Senin, 23 Agustus 2021.

AHY juga mengimbau agar para generasi muda Tanah Air berani untuk melakukan perubahan, lompatan, keluar dari zona nyaman, menghadapi disrupsi dan menjawab tantangan zaman.

Pasalnya, jika mereka tidak melakukan hal tersebut maka jangan harap Indonesia menjadi negara maju di tahun 2045 mendatang.

Baca Juga: DPR Dapat Jatah Isoman di Hotel, Tsamara Amany: Yang Harus Dipikirkan Itu Warga yang Tinggal di Bantaran Kali

"Muda, berarti pantang menyerah, dan tidak takut gagal. Karena dalam setiap kegagalan, ada pelajaran untuk bangkit, dan besertanya, ada peluang untuk menang," ucap AHY.

Akan tetapi AHY juga mengingatkan agar anak muda mendengar nasihat dan pengalaman dari generasi pendahulu.

Menurut Tsamara Amany bahwa saat ini banyak anak muda yang kesulitan untuk keluar dari jurang kemiskinan.

Baca Juga: AHY Minta Kritik Oposisi Tak Disalahartikan: Alasan Kami Sederhana, Demokrat Ingin Pemerintah Sukses

Banyak anak muda sudah kerja keras tapi tetap kesulitan keluar dari kemiskinan turun temurun,” kata Tsamara Amany dikutip dari Twitter @TsamaraDKI, Selasa, 24 Agustus 2021

Tsamara Amany menilai pandangan soal anak muda yang harus disediakan karpet merah harus diubah.

Bias elite bahwa uang anak muda habis untuk beli kopi atau disediakan karpet merah itu harus segera dihentikan. Hidup anak muda tak seindah potret pop culture,” ujar Tsamara Amany.

Baca Juga: AHY-Ibas Kompak Kritik Pemerintah Soal Covid-19, Teddy Gusnaidi: Harusnya SBY Sewa Aldi Taher Ajarkan Bocahnya

Pada cuitan sebelumnya, Ketua DPP PSI itu menyinggung bahwa tidak semua anak muda memiliki privilege yang sama.

Pasalnya sejak muda mereka harus berjibaku kerja demi membantu ekonomi keluarga.***

Editor: Elfrida Chania S

Sumber: Twitter @RicKY_KCh


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x