Refly Harun menyampaikan jika ukuran kehidupan dilihat secara material atau jabatan, memang orang-orang di Pesantren tidak ada apa-apanya dengan mereka yang dekat lingkar Istana.
"Kita tau lah orang lingkar Istana adalah orang-orang berduit, hartanya banyak, yang bisa fun hidupnya," ucapnya.
"Dan barangkali bagi mereka itulah kehidupan yang sejatinya, kehidupan yang membahagiakan, dan itulah kehidupan yang NKRI pro Pancasila, mungkin," sambungnya.
Namun bagaimanapun, Refly Harun menyampaikan untuk tetap menghargai pilihan hidup seseorang.***