Terutama terkait dengan kegiatan ekstrakurikuler yang ada di lingkungan madrasah yang ada di seluruh Tanah Air.
Baca Juga: Turut Berduka Atas Tragedi Susur Sungai Siswa MTs Harapan Baru, Ridwan Kamil: Harus Dievaluasi
Dirjen Pendidikan Islam Kemenag itu menitikberatkan lagi terhadap kegiatan yang memiliki potensi dan risiko yang tinggi.
Pria yang akrab disapa Dhani tersebut pun lebih lanjut menginginkan keamanan dan keselamatan dalam pembinaan madrasah yang yang utama.
"Giat yang berisiko tinggi harus benar-benar memperhatikan aspek keselamatan. Ini akan kita evaluasi," tuturnya.
"Saya sudah meminta Kabid Madrasah Kanwil Jabar agar bisa segera melakukan hal tersebut," sambungnya.
Baca Juga: Puluhan Remaja di Garut Direkrut NII Diduga Lewat Pengajian, Kemenag Dampingi Korban Baiat
Dhani pun mengatakan bahwa semua siswa yang meninggal saat melakukan pendidikan susur sungai tersebut mati dengan syahid.
Bukan tanpa alasan, hal itu di mata Dhani karena mereka sedang berada dalam jalan atau proses dari pendidikan.
"Para siswa meninggal saat ikut proses pendidikan. Insya Allah mereka syahid," ujar Dhani.***