Network
PIKIRAN RAKYAT – MS merupakan seorang siswa kelas VII di SMPN 16 Malang yang berusia 13 tahun.
MS diduga menjadi korban bullying yang dilakukan oleh tujuh siswa yang sesama pelajar di SMPN 16.
Kabar ini banyak dibicarakan masyarakat di media sosial setelah beredar video yang menampilkan kondisi MS sedang berbaring di salah satu kamar Rumah Sakit Lavalette, Kota Malang.
Baca Juga: Belum Ada Kepastian Soal Duo Penyerang, Muncul Rumor Bruno Matos Hingga Ilja Spasojevic
Dalam video tersebut MS terlihat menangis kesakitan dengan luka memar pada tubuhnya.
Jumat 7 Februari 2020 “Ariel Korban Pembully-an” menjadi trending teratas di Twitter.
Dalam penelusuran yang dilakukan oleh Bekasi.Pikiran-Rakyat.com laporan penganiayaan yang dialami oleh MS alias Ariel membuat netizen bersimpatu hingga tergerak untuk membuat sebuah petisi.
Baca Juga: Pecahkan Rekor, Pesawat NASA Menjadi yang Pertama Terbang Dekat Matahari
Petisi tersebut diberi judul “Keadilan untuk Ariel Korban Pembully-an di salah satu SMPN di Kota Malang.
Dikutip oleh oleh Bekasi.Pikiran-Rakyat.com dari situs change.org menyebutkan kini MS baru saja menyelesaikan operasi amputasi pada jari tengah tangan kanannya. Salah satu keluarga MS yang bernama Taufik menjelaskan bahwa MS tengah mengalami trauma atas kejadian tersebut.
“Karena mau tidak mau dia pasti trauma, karena dari orang normal dia menjadi cacat. Secara psikologis dia pasti shock, Cuma keluarga korban mencoba memberikan pengertian bagaimana harus dijalani, ini masih ada proses yang panjang,” tutur Taufik.
Baca Juga: 4 dari 11 Korban Ledakan Pabrik Gas di Kabupaten Bekasi Tewas
