Korban selanjutnya yang juga merupakan korban KDRT yang ingin terapi oleh Dedy merasa dilecehkan saat diterapi oleh Dedy.
“Pertemuan ketiga udah mulai enggak beres, dia meluk dari samping, dia suruh aku bayangin papa aku yang beri aku kasih sayang, ngelus-ngelus rambut, terus dia cium kepalaku,” tulisnya.
Setelahnya Dedy memberi kode ingin berhubungan badan, korban menolak namun korban tidak bisa bergerak dengan leluasa.
“Demi Allah aku ini korban KDRT, suami selingkuh, keguguran, aku depresi, aku harap dia bisa balikin jiwaku,” tulisnya.
Namun, pengakuan tersebut dibantah oleh Dedy dalam akun instagramnya, Dedy mengaku bahwa pernyataan-pernyataan yang dituduhkan kepadanya adalah fitnah.
“Cium-cium tubuh seseorang dari kepala sampe kaki? Mbak kalau mau fitnah kira-kira mbak. Selama ini saya diam karena saya sering ajari orang ikhlas maka saya harus ikhlas. Namun fitnah makin luar biasa,” kata Dedy dalam tulisannya di instagram.
Dedy pun mengatakan kalau chat di DM Instagram bisa dimanipulasi. “Teman-teman, chat Dm itu bisa dengan mudah diedit. DM saya ke mbak ini tidak ada sama seklai. Mbak apa sih tujuannya,” lanjutnya.