Desa Punten telah mengembangkan konsep kampung ramah anak sejak lima tahun lalu dengan menghidupkan aktifitas forum anak.
Baca Juga: Jokowi Akhiri Shalatnya di Tahiyat Akhir dengan Ucapkan ‘Salam Pancasila’, Simak Faktanya
Di sini, Anak rutin melakukan aktifitas membaca karena tersedia pojok baca, olahraga, berkesenian, hingga budidaya ikan yang dikelola oleh forum anak.
Sedikit berbeda di Desa Junrejo, desa ini ramah terhadap anak-anak disabilitas dengan melibatkan mereka dalam kegiatan-kegiatan forum anak, seperti membaca puisi dan belajar bahasa isyarat.
“Ini upaya menjaga anak sekampung. Walaupun gang sempit tetapi kalau melibatkan anak dan masyarakat, gang itu bisa jadi ramah anak. Ini juga upaya mengalihkan anak dari ketergantungan gadget dengan kegiatan-kegiatan lokal. Anak diberikan kebebasan bermain dan berekspresi,” kata Arist Merdeka Sirait yang sejak awal turut membina ke-dua desa menjadi kampung ramah anak.***