Kemenkes: Bilik Disinfektan Tak Dianjurkan untuk Manusia, Bisa Timbulkan Iritasi

- 5 April 2020, 10:51 WIB
Calon Penumpang KAI Disemprot Cairan Disinfektan, di Bilik Disinfekatan.*
Calon Penumpang KAI Disemprot Cairan Disinfektan, di Bilik Disinfekatan.* /Humas Daop 3 Cirebon

Selain itu, Kemenkes melanjutkan penggunaan disinfektan jenis larutan hipoklorit panda konsentrasi tinggi dapat mengakibatkan kulit terbakar parah.

Baca Juga: Mahfud MD Tegaskan 30.000 Narapidana yang Akan Dibebaskan Bukan Tahanan Korupsi

Kemenkes menganjurkan solusi paling aman untuk pencegahan penularan virus SARS-CoV-2 saat ini adalah dengan melakukan cuci tangan pakai sabun dan air mengalir dengan rutin atau gunakan hand sanitizer.

Selain itu, Kemenkes juga mengingatkan agar melakukan penyemprotan disinfeksi secara rutin untuk permukaan dan benda-benda yang sering disentuh seperti perabot, peralatan kerja, ruangan, pegangan tangga atau escalator, hingga moda transportasi.

“Jika harus ke luar rumah, hindari kerumunan, jaga jarak dan menggunakan masker, segera menadi dan mengganti pakaian setelah bepergian,” lanjutnya.

Baca Juga: Perubahan yang Akan Terjadi Setelah Pandemi Virus Corona Berakhir

“Membuka jendela untuk mendapatkan sirkulasi udara yang baik. Jika menggunakan kipas angina atau AC, perlu dilakukan pemeliharaan secara rutin,” tambahnya.

Hingga Sabtu, 3 April 2020 lalu terdapat lonjakan angka yang signifikan mengenai kasus positif virus corona di Indonesia. ***

Halaman:

Editor: Billy Mulya Putra

Sumber: Kemenkes RI


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x