Network
PIKIRAN RAKYAT - Korban meninggal dunia akibat COVID-19 terus berjatuhan, termasuk dari kalangan petugas medis sebagai garda terdepan penanganan virus corona.
Seorang perawat yang tengah berjuang melawan pandemi Covid-19 bernama Ari Puspita Sari yang bertugas di Rumah Sakit Royal Surabaya telah gugur pada Senin, 18 Mei 2020.
Mirisnya, Ari meninggal dunia saat sedang mengandung janin berusia empat bulan, hal tersebut mengundang rasa haru berbagai pihak.
Dikutip Pikiranrakyat-bekasi.com dari RRI, Wakil Gubernur Jawa Timur, Emil Elistianto Dardak mengungkapkan, perawat tersebut belum terkonfirmasi positif Covid-19.
Baca Juga: Mal dan Pasar di Jabar Kembali Ramai, Ahli: Kalau Seperti Ini, Baru Bisa Selesai 3 Tahun ke Depan
Meski demikian, Pemerintahan Provinsi (Pemprov) menyampaikan duka cita mendalam bagi pengabdiannya.
"Kita berduka bahwa kita mendengar kabar, ada perawat yang juga meninggal dunia. Terutama Pemprov Jawa Timur, kita menyampaikan duka cita yang mendalam," ujar Emil.
Emil juga mengajak kepada seluruh masyarakat untuk saling peduli terhadap sesama, mengingat pandemi corona ini masih mengancam kesehatan penduduk di seluruh dunia.
"Tentunya setiap hal yang seperti ini akan menjadi ruang bagi kita juga, untuk melakukan pembenahan dan perbaikan kedepannya, terkait sistem-sistem yang ada," ujar Emil
