"Ini merupakan layanan untuk memberikan kemudahan bagi masyarakat dalam pelaksanaan terkait ibadah di bulan Dzulhijah,” ujarnya.
Sementara itu, Mantan Kepala Kanwil Kemenag Jawa Barat ini mengatakan, sidang isbat merupakan bagian penting dari tugas Kemenag, khususnya Ditjen Bimas Islam.
Dia memberlakukan bagi semua pihak yang terlibat untuk mempersiapkan diri secara maksimal.
Baca Juga: Akting Memukau Jung Eun Chae dalam Serial Anna sebagai Hyun Joo Buat Penonton Terpesona
Dia menegaskan kembali kejadian Sidang Isbat pada momen-momen sebelumnya.
“Belajar dari sidang isbat yang sudah kita laksanakan yaitu Sidang Isbat Awal Ramadan dan Sidang Isbat Awal Syawal," tuturnya.
Dia menambahkan sidang tersebut merupakan hal penting yang harus segera dilakukan dengan persiapan yang matang.
Baca Juga: Idul Adha 2022: Simak Beberapa Tips Penyimpanan Daging Kurban Agar Tahan Lama
"Meski resonansi Sidang Isbat Awal Dzulhijah tidak sekuat sidang-sidang tersebut, tapi tetap perlu persiapan yang maksimal,” ungkapnya.
Di samping itu, Kepala Subdirektorat Hisab Rukyat dan Syariah Ditjen Bimas Islam Kemenag, Ismail Fahmi mengatakan, Sidang Isbat Awal Dzulhijah akan terbagi dalam tiga tahap.