Pencegahan DBD Melalui Mobil Edukasi Keliling, Upaya Kemenkes Meningkatkan Kesadaran Masyarakat

- 5 Juli 2022, 15:46 WIB
Ilustrasi nyamuk. Kini ada mobil edukasi keliling soal DBD.
Ilustrasi nyamuk. Kini ada mobil edukasi keliling soal DBD. /pixabay/pexels

Baca Juga: Info Loker: PT Sayap Mas Utama Wings Group Buka 10 Posisi Kerja Juli 2022, Cek Syarat Selengkapnya

Ketua Dewan Pembina Yayasan Enesis Indonesia Ryan Tirta Yudhistira menuturkan, edukasi pencegahan Demam Berdarah Dengue (DBD) akan menggunakan cara yang menarik untuk anak-anak.

"Edukasi akan dibuat semenarik mungkin. Apalagi kita mengunjungi SD, maka kita akan buat seperti dongeng. Nanti juga akan ada maskotnya," ucap Ryan.

Wakil Menteri Kesehatan Dante Saksono Harbuwono saat menghadiri peluncuran tersebut di kantor Kemenkes, menuturkan bahwa dahulu DBD terjadi saat musim hujan, namun karena saat ini musim yang telah berubah, kadang hujan dan kadang terik.

Sehingga dengan kondisi musim yang tidak menentu mengakibatkan banyak tempat yang menjadi sarang jentik nyamuk yang dapat mengakibatkan penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD).

Baca Juga: Bacaan Doa Setelah Sholat Witir, Lengkap dalam Latin dan Terjemahan

Wakil Menkes juga menuturkan kegiatan pencegahan DBD terus dimasifkan sepanjang tahun 2022 agar dapat menanggulangi angka kasus DBD.

Sehingga angka kasus DBD dan angka kematian akibat DBD dapat menurun.

Salah satu bukti upaya pencegahan DBD yang telah dilakukan Kementerian Kesehatan (Kemenkes) adalah dengan adanya kerjasama dengan berbagai macam pihak salah satunya kerjasama dengan Enesis.

"Jadi kita memang harus menanggulangi secara masif, terutama pada anak-anak karena mereka rentan terkena DBD," ujar Menkes Dante dikutip PikiranRakyat-Bekasi.com dari laman ANTARA.

Halaman:

Editor: Dini Novianti Rahayu

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x