Kasus Tewasnya Brigadir J Memiliki Dua Aspek Psikologis, Mahfud MD Minta Masyarakat Bersabar

- 3 Agustus 2022, 19:46 WIB
Menko Polhukam Mahfud MD meminta masyarakat bersabar terhadap penyelidikan kasus tewasnya Brigadir J.
Menko Polhukam Mahfud MD meminta masyarakat bersabar terhadap penyelidikan kasus tewasnya Brigadir J. /antara/

PR BEKASI – Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD menyebutkan bahwa kasus tewasnya Brigadir J, bukan merupakan kasus kriminal biasa.

Menurutnya, kasus tewasnya Brigadir Nofriansyah Yoshua Hutabarat alias Brigadir J di kediaman Kadiv Propam Polri Irjen Pol Ferdy Sambo memiliki dua aspek psikologis.

Oleh karena itu masyarakat diminta untuk bersabar menunggu penanganan yang tentu tidak semudah kasus kriminal biasa.

Baca Juga: Intip Spoiler Film Akira and Akira, Kisah Hidup Dua Karyawan Bank yang Terbalik

"Saya katakan maaf ini tidak sama dengan kriminal biasa, sehingga memang harus bersabar," kata Mahfud MD, dikutip PikiranRakyat-Bekasi.com dari ANTARA.

Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) itu kemudian menjelaskan bahwa dua aspek psikologis itu adalah psiko-hirarki dan psiko-politis.

Dia menegaskan bahwa kedua aspek tersebutlah yang mempengaruhi lamanya proses investigasi.

Baca Juga: One Piece 1056 Spoiler Leaker: Jadi Yonko, Buggy Hargai Setiap Kepala Anggota Marinir dan Sebar Bounty

"Karena ada psiko-hirarki, ada juga psiko-politis, jadi kalau seperti itu secara teknis penyidikan itu sebenarnya gampang, bahkan para purnawirawan dulu kalau kayak gitu gampang pak, itu kan tempatnya jelas ini kita sudah tahu lah," kata menteri berusia 65 tahun tersebut.

Halaman:

Editor: Thytha Surya Swastika

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x