PR BEKASI - Twitter sedang ramai dengan dugaan adanya pelecehan seksual bermodus fetish kain jarik oleh seorang oknum mahasiswa yang menyasar korban melalui media Instagram.
Oknum mahasiswa berinisial G ramai diperbincangkan di Twitter setelah meminta korbannya membungkus seluruh badannya memakai kain jarik dengan alasan riset akademik.
Untuk diketahui, fetish merupakan hasrat seksual seseorang kepada benda-benda tertentu. Dengan melihat benda atau objek tertentu sehingga dapat memuaskan hasrat seksualnya.
Terkait hal itu, setelah ditelusuri Pikiranrakyat-bekasi.com dugaan adanya fetish kain jari itu berawal dari sebuah utas di Twitter yang diunggah oleh akun Twitter @m_fikris. Kini kelakuan oknum G tersebut menjadi trending di Twitter dengan lebih dari 84 ribu twit.
Baca Juga: Dana Bansos Covid-19 Dikorupsi, Firli Bahuri: Ingat, Bisa Terkena Ancaman Hukuman Mati
Ini video2nya. Itu temen gw yg ngevideo ngebantu gw atas suruhan si Gilang. Serem gilaa njirr, tau gini gak mau gw!! pic.twitter.com/psc5Neh1XM— mufis (@m_fikris) July 29, 2020
Dalam cuitannya, pemilik akun Twitter @m_fikris menjelaskan mahasiswa bernama oknum G melakukan pelecehan seksual terhadap dirinya. Tidak dengan sentuhan langsung, tetapi melalui foto dan video yang dibagikan oleh korban.
Pemilik akun Twitter @m_fikris diminta untuk membungkus dirinya memakai kain jarik. Setelah itu, oknum G meminta agar dikirimi foto dan video saat @m_fikris sudah dalam keadaan terbungkus.
Awalnya, @m_fikris tidak menyadari hal tersebut adalah pelecehan seksual yang ternyata demi kepuasaan seksual oknum G.
Pasalnya, oknum G mengaku hal tersebut guna kepentingan riset.