Network
PR BEKASI - Pekik takbir berkumandang di tengah suasana menyambut hari suci Iduladha 1441 hijriah pada Kamis, 30 Juli 2020 malam.
Namun di tengah suasana menyambut hari raya kurban, terdapat kabar baik setelah Bareskrim Polri berhasil menangkap buronan terpidana kasus hak tagih (cessie) Bank Bali, Djoko Tjandra yang telah melarikan diri selama 11 tahun.
Djoko Tjandra kini telah tiba di Indonesia dengan pesawat khusus yang tiba bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur dari Malaysia. Djoko Tjandra saat tiba di Indonesia telah memakai seragam oranye bernomor dada 22.
Baca Juga: Korbannya Banyak, Indonesia Jadi Salah Satu Negara Asal Perdagangan Orang ke Luar Negeri
Djoko Tjandra dijemput Kabareskrim Mabes Polri Komjen Pol Listyo Sigit Prabowo dan tiba di landasan pacu Bandara Halim Perdanakusuma sekitar pukul 22.30 WIB yang kemudian dibawa ke Bareskrim Polri.
Keberhasilan penangkapan buronan Djoko Tjandra diawali dari pembentukan tim khusus oleh Kapolri Jenderal Polisi Idham Azis.
"Bapak Kapolri membentuk tim khusus dan kemudian secara intensif melakukan pencarian dan kemudian ditindaklanjuti," kata Kabareskrim Mabes Polri Komjen Pol Listyo Sigit Prabowo di Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta pada Kamis, 30 Juli 2020 malam.
Komjen Listyo mengatakan, Kapolri juga sebelumnya telah berkirim surat pada otoritas pemerintah dan kepolisian Malaysia.
Baca Juga: Diancam Anak-anaknya Jika Pakai Narkoba Lagi, Nunung: Bisa Bunuh Diri Aku
