Laut China Selatan Memanas karena Ketegangan Tiongkok dan AS, Wakil Ketua MPR Angkat Bicara

- 3 Agustus 2020, 13:45 WIB
Armada AS bersiaga di Laut China Selatan. (Foto: Twitter @aircraftcarrier)
Armada AS bersiaga di Laut China Selatan. (Foto: Twitter @aircraftcarrier) /

PR BEKASI – Menanggapi konflik Laut China Selatan semakin memanas, Wakil Ketua MPR Syarief Hasan mendorong pemerintah RI untuk meningkatkan kesiapsiagaan di Laut Natuna Utara.

"Pemerintah perlu memberikan perhatian khusus terhadap Natuna Utara," kata Syarief Hasan dalam keterangan tertulis di Jakarta Senin, 3 Agustus 2020 seperti dikutip oleh pikiranrakyat-bekasi.com dari Kantor Berita Antara.

Konflik Laut China Selatan diakibatkan oleh perseteruan antara dua negara besar yakni Tiongkok dan Amerika Serikat.

Baca Juga: Merasa Pernyataannya Soal Warga Sipil Boleh Punya Senpi Dipelintir, Bamsoet: Jangan Percaya

Tiongkok yang membuat klaim sepihak terhadap Laut China Selatan berdasarkan nine dash line menyebabkan Amerika Serikat turut ikut campur.

Menurut Syarief Hasan, kondisi ini juga mungkin berpotensi menjadi perang terbuka di Perairan Laut China Selatan.

Anggota Komisi I DPR RI yang membidangi pertahanan ini menegaskan agar pemerintah memberikan perhatian khusus terhadap Natuna Utara.

Baca Juga: Pinangki Sirna Malasari Mengaku Perjalanan ke Luar Negeri dengan Biaya Pribadi, Ini Kata Refly Harun

Menurutnya, militer di Natuna Utara secara khusus dan Indonesia secara umum harus ditingkatkan untuk mempertahankan wilayah tanah air jika ada gangguan atau melewati atau masuk wilayah dalam negeri saat sewaktu-waktu terjadi perang terbuka.

"Indonesia tidak menginginkan terjadi adanya perang terbuka di Laut China Selatan karena seluruh negara Asia Tenggara akan merasakan dampaknya, termasuk Indonesia. Sehingga, untuk itu perlu perhatian khusus dalam membangun kekuatan militer untuk meminimalisir bahkan mencegah terjadi perang terbuka," ujar Syarief Hasan.

Halaman:

Editor: Billy Mulya Putra

Sumber: Permenpan RB


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x